Kebiasaan minum air putih merupakan salah satu tindakan sederhana yang sangat penting untuk menjaga kesehatan tubuh.

Kebiasaan minum air putih merupakan salah satu tindakan sederhana yang sangat penting untuk menjaga kesehatan tubuh. Namun, tak jarang ada sebagian masyarakat yang merasa enggan untuk minum air putih karena alasan tertentu, seperti merasa mual setiap kali minum.

Untuk mengatasi masalah ini, perawat dan edukator kesehatan, Rizal Do, memberikan penjelasan tentang kemungkinan penyebabnya. Ada beberapa faktor yang mungkin menjadi penyebab seseorang merasa mual saat minum air putih.

Faktor-faktor tersebut antara lain adalah kondisi air yang kurang bersih, terkontaminasi, berasal dari sumber yang kotor, memiliki suhu air yang tidak sesuai, atau air yang kurang mengandung mineral. Oleh karena itu, penting untuk melakukan pengecekan terlebih dahulu sebelum menyalahkan air putih sebagai penyebab mual.

“Coba cek apakah airnya kurang bersih? Terkontaminasi? Dapat dari sumber yang kotor? Kurang mineral alias air kosongan? Suhu airnya kurang pas?,” ujar Rizal Do dalam akun X nya Kamis (26/10/2023).

Selain faktor-faktor terkait air, ada juga beberapa hal lain yang mungkin menjadi penyebab rasa mual saat minum air putih. Misalnya, minum dalam kondisi terburu-buru atau terlalu cepat, minum dalam jumlah yang terlalu banyak, adanya masalah lambung atau refluks, atau sedang tidak merasa sehat. Oleh karena itu, penting untuk melatih kebiasaan minum air putih dengan benar.

Rizal Do menyarankan agar Anda meminum air secara bertahap, tidak perlu minum dalam satu tegukan penuh. “Intinya bukan pada seberapa banyak air yang diminum, tapi mainkan frekuensi,” ucapnya.

Kementerian Kesehatan (Kemenkes) mengingatkan bahwa tubuh manusia sebagian besar terdiri dari air, sekitar 50% atau lebih. Kekurangan asupan cairan dapat menyebabkan dehidrasi. Sebagai pedoman umum, seseorang seharusnya mengonsumsi delapan hingga sembilan gelas air setiap hari, atau sekitar 1500-2000 ml, untuk memenuhi kebutuhan cairan tubuh.

Selain menjaga keseimbangan cairan dalam tubuh, minum air putih juga memiliki manfaat lainnya, seperti melancarkan pencernaan, mencegah peningkatan berat badan, mencegah dehidrasi, membantu menghilangkan racun dalam tubuh, dan meningkatkan konsentrasi.

Namun, penting untuk diingat bahwa air putih yang dikonsumsi juga harus bersih dan sehat. Air putih yang baik adalah air yang tidak berbau, jernih, tidak memiliki rasa, tidak mengandung kotoran, bakteri, atau zat beracun.

Kementerian Kesehatan juga memberikan saran mengenai waktu yang tepat untuk minum air putih, seperti saat bangun tidur, sebelum dan sesudah makan, sebelum dan sesudah berolahraga, di waktu sore, waktu malam, atau sebelum tidur.

Dengan menjaga kebiasaan minum air putih yang baik dan sehat, Anda dapat mendukung kesehatan tubuh dan menjaga diri Anda tetap terhidrasi dengan baik. Jadi, jangan lupa untuk selalu memberikan perhatian khusus pada asupan air putih Anda setiap hari.