Terputar

Title

Artist


Beriringan Dengan Idul Adha, Ponpes Riadul Kainat Bayas Jaya Jalankan Rutinitas Pengajiannya

Ditulis oleh pada Juni 18, 2024

DRadioQu.com, PESAWARAN – Bertepatan dengan Hari Raya Idul Adha tahun 1445 H, Pondok Pesantren Ritadhul Kainat di Dusun Congkanan Desa Bayas Jaya Way Khilau Kabupaten Pesawaran menjalankan Rutinitas Bulanan Pengajian Manakiban disetiap malam 11 bulan Hijriah yang dilaksanakan Ba’da Isya, Senin (17/06/2024).

Pengajian tersebut dilakukan guna menghimpun para jama’ah yang mempunyai keinginan terus beribadah kepada Allah SWT dengan segala kegiatan keagamaan. Terutama dalam mengagungkan ke Esa-an Allah SWT, Nabi Akhir Zaman, Muhammad SAW dan Waliyullah Syekh Abdul Qadir Al-Jailani.

Selain itu, Pondok Pesantren ini mempunyai kegiatan lain yang rutin dilakukan disetiap Minggu-nya yakni Manakiban dimalam Minggu, Bershalawat Nariyahan dimalam Selasa dan Istighozah dilakukan disetiap malam Jum’at yang kesemuanya dilaksanakan Ba’da Isya.

Memang tak banyak sebagai jama’ah dalam setiap Rutinitas itu, namun terkadang dihadiri pula oleh jama’ah dari luar kampung. Dan kegiatannya continued dilakukan hingga tahun ini adalah yang ke 3.

Dan Kegiatan itu pun selalu berjalan dengan khidmad karena senantiasa diisi dengan puji-pujian, doa dan Shalawat kepada Nabi Muhammad SAW.

Ustadz Surnaidi, selaku pimpinan Pondok Pesantren Riyadhul Kainat ini, sangat berharap pengajian yang dipimpinnya ini menjadi salah satu penyebab rukun dan damainya warga di Desa Bayas Jaya ini dengan segala kebaikannya.

“Kami dari pondokan ini hanya berharap, dengan pengajian semacam ini menjadikan jama’ah dan warga yang ada disekitaran kita menjadi semakin meningkat keimanannya kepada Allah SWT, sehingga, menjadikan Desa Bayas Jaya ini khususnya, bangsa Indonesia ini umumnya hidup penuh dengan kerukunan yang penuh keberkahan”, ungkapnya.

“Kedepan, pengajian ini kami berharap dan berdoa, semoga semakin ramai jama’ahnya, faedah dari antusias jama’ah yang senantiasa aktif disetiap jadwalnya”, doa sang Ustadz itu.

Hal itu disambut baik oleh Jamahat, salah satu jama’ah yang hadir di Manakiban itu. Dengan semangatnya dia berkata.

“Saya senang dengan pengajian semacam ini, karena paling tidak kita saling bertemu satu dengan yang lain sambil bersilaturahmi. Dan saya, sebenarnya ikut pula dengan majelis yang ada ditempat tinggal saya, cuma karena masih libur, makanya menyempatkan hadir disini. Saya berharap, kegiatan semacam ini tak pernah hilang dari desa kami ini”, tutur Jamahat. (brm)