Terputar

Title

Artist


RUU Penyiaran Ancaman Nyata Bagi Kemerdekaan Pers, DPW IWO-I Ajak Komunitas Pers Lampung Untuk Pro Aktif

Ditulis oleh pada Mei 19, 2024

DRadioQu.com, LAMPUNG – Sekretaris Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) Ikatan Wartawan Online Indonesia (IWO Indonesia) Provinsi Lampung, Ferry Fauzin, IM dengan tegas menyatakan seluruh DPW dan DPD Ikatan Wartawan Online Indonesia ( IWO Indonesia ) se – Provinsi Lampung menolak Rancangan Undang-Undang (RUU) Penyiaran yang saat ini tengah dibahas oleh Dewan Perwakilan Rakyat (DPR).

Dalam pernyataannya, Ferry Fauzin, IM, yang akrab disapa Bang Ferry menyatakan bahwa RUU tersebut berpotensi membungkam Kemerdekaan Pers dan mengancam kebebasan berpendapat di Indonesia.

“RUU Penyiaran ini adalah ancaman nyata bagi Kemerdekaan Pers. Banyak pasal dalam RUU tersebut yang bisa digunakan untuk mengontrol dan membatasi kerja Jurnalistik”, ujar Ferry, Minggu (19/05/2024).

Dia menambahkan, dalam UU Penyiaran, idealnya KPI berfungsi sebagai pengawas program siar. Untuk penindakan tetap wajib berkoordinasi dengan Dewan Pers dan atau Organisasi Pers masing – masing. Bila KPI menemukan pelanggaran yang dilakukan program siar, KPI menyerahkan temuannya kepada Dewan Pers atau Organisasi Pers masing – masing untuk diselesaikan melalui mekanisme Pers.

“Atau”, lanjut Ferry, “Bisa juga dipisahkan kriteria antara program siar produk Jurnalistik dan Non Jurnalistik. Dan KPI hanya sebagai pengawas program siar yang Non Jurnalistik, misalnya program hiburan. Kalau KPI dipaksakan menangani masalah Pers / Jurnalistik, ya ngawur !”, tandasnya.

“Hal ini bertentangan dengan prinsip-prinsip demokrasi yang menjunjung tinggi kebebasan berpendapat dan Transparansi Informasi. Dan saya mengajak seluruh komunitas Pers yang ada di Provinsi Lampung untuk pro aktif melawan Kengawuran dan Kedzoliman RUU Penyiaran yang sedang digodog Dewan, hingga RUU Penyiaran itu dicabut, dan bukan hanya sekedar melawan”, pintanya.

“Dewan Pers kita daulat sebagai motor penggerak seluruh elemen Pers Nasional”, pungkas bung Ferry saat ditemui oleh awak media di salah satu caffe yang berada di Kota Metro Lampung. (tim)