Gubernur Lampung Arinal Djunaidi membantah memaki-maki dan mengintimidasi ayah dari Bima Yudho
Ditulis oleh redaksi pada April 18, 2023
Gubernur Lampung Arinal Djunaidi membantah memaki-maki dan mengintimidasi ayah dari Bima Yudho Saputro pemilik akun TikTok Awbimax Reborn yang mengkritik pembangunan di Lampung melalui video presentasi “Alasan Kenapa Lampung gak maju-maju”.
Arinal Djunaidi meminta orang tua pemilik akun Tiktok Awbimaxreborn menunjukkan bukti jika dirinya melakukan intimidasi.
Ditemui usai menggelar rapat koordinasi arus mudik 2023 di Mahan Agung, Senin (27/4/2023) Gubernur Lampung Arinal Djunaidi mengatakan, tuduhan intimidasi kepada orang tua Bima merupakan asumsi. Arinal mengeklaim tidak pernah melakukan hal tersebut.
“Persoalan itu kan hanya asumsi,” kata Arinal Djunaidi.
Terkait intimidasi terhadap ayah Bima melalui sambungan telepon, Arinal Djunaidi menyebut orang tua Bima harus punya bukti terkait intimidasi tersebut.
“Harus ada buktinya dong,” ujar Arinal Djunaidi.
Arinal Djunaidi bahkan melontarkan kata “demi Tuhan” sebagai upayanya membantah kabar mengintimidasi orang tua Bima Yudho. Arinal bahkan sempat mengucapkan doa minta ditunjukan kebenaran terkait isu mengintimidasi orang tua Bima
“Arinal haqqo haqqon warzuqnat tibaa’ahu, wa arinal bathila bathilan warzuqnaj tinaabahu,” ucap Arinal Djunaidi.
Namun saat ditanya lebih jauh oleh awak media, Arinal enggan berkomentar kembali. Ia menyarankan kepada wartawan untuk bertanya kepada Sekretaris Daerah Provinsi Lampung, Fahrizal Darminto.
“Saya enggak mau komentar ya, jadi cukup saja ya,” ucap Arinal sambil meninggalkan wartawan.
Sementara itu, Sekretaris Daerah Provinsi Lampung, Fahrizal Darminto menambahkan, tidak ada intimidasi yang dilakukan oleh jajaran Pemerintah Provinsi Lampung, Arinal Djunaidi maupun Bupati Lampung Timur, Dawam Rahardjo dan Wakil Bupati Lampung Timur, Azwar Hadi kepada pihak keluarga Bima.
Menurut Fahrizal Darmanto, kedatangan perwakilan pemerintah menemui keluarga Bima hanya sebatas ingin menyapa dan memastikan jika Bima merupakan warga Lampung.
“Terkait yang diberitakan bahwa bupati datang ke rumah itu kan menyapa. Artinya masyarakat yang memiliki aspirasi perlu kita pastikan, jadi bukan dalam konteks macam-macam, wajar dong kalau bupati dan wakil bupati bertandang pada warganya oleh karenanya ini menjadi berita viral, jadi kita tau bahwa Bima itu memang warga Lampung, cuman itu aja, konteksnya menyapa saja,” ungkap Fahrizal Darminto.
Sementara terkait adanya tuduhan intimidasi yang dilakukan oleh Gubernur Lampung, Fahrizal terhadap orang tua Bima, Fahrizal juga membantah hal tersebut.
“Sebenarnya bukan Pak Gubernur yang menelepon, tetapi waktu itu Wakil Bupati ketemu (ayah Bima). Wabup kemudian menyambungkan telepon ke Gubernur, terus Pak gub menyapa, kan gitu konteksnya. Jadi enggak ada dong (intimidasi),” jelas Fahrizal Darminto.
Diberitakan, usai viral di media sosial terkait video kritiknya tentang Lampung, Bima Yudho Saputro curhat di akun media sosial miliknya. Dia menceritakan jika orang tuanya sempat dimaki oleh Gubernur Lampung, Arinal Djunaidi lewat sambungan telepon, pada Jumat (14/4/2023) lalu.
“Terus si Wakil Bupati Lampung Timur nelepon langsung Gubernur Provinsi Lampung tuch si Arinal. Terus langsung dikasihin ke bokap gue. Terus bokap gue dimaki-maki dibilang enggak becus didik anaklah. Bakalan memproses kasus ini lebih dalam,” kata Bima lewat Instagram Story miliknya @awbimax, Jumat (14/4/2023).
Keluarga Bima Yudho Saputro, pemuda asal Lampung yang sedang kuliah di Australia mengaku mendapatkan intimidasi dari pihak Pemerintah Provinsi Lampung setelah unggahan video Tiktok Bima yang mengkritik pembangunan di Lampung viral di berbagai media sosial.
Intimidasi tersebut membuat Yuliman, ayah Bima Yudho Saputro menjadi stres. Berdasarkan informasi yang dihimpun, intimidasi yang dilakukan Gubernur Lampung terhadap ayah Bima terjadi ketika ayah Bima diperintahkan untuk menghadap Wakil Bupati Lampung Timur Azwar Hadi.
Ayah Bima yang merupakan seorang aparatur sipil negara (ASN) dengan pangkat golongan III tersebut dipanggil Bupati Lampung Timur, Azwar Hadi setelah video Tiktok Bima yang mengkritik pemerintah Lampung viral di media sosial
Setelah bertemu dengan ayah Bima, Azwar Hadi kemudian menelepon Arinal Djunaidi memberitahukan bahwa dirinya telah bersama dengan ayah Bima. Sambungan telepon tersebut kemudian diberikan kepada Arinal Djunaidi.
Dalam sambungan telepon tersebut, Arinal Djunaidi menyebut Yuliman sebagai orang tua Bima tidak becus mendidik anak
Meski Yuliman berusaha meminta maaf, Arinal Djunaidi mengatakan kepada Yuliman bahwa dirinya akan memproses masalah itu lebih dalam.