Terputar

Title

Artist


Ada banyak hal yang bisa menyebabkan cacingan pada anak, misalnya jarang mencuci tangan, mengonsumsi makanan sembarangan

Ditulis oleh pada Februari 1, 2022

 Cacingan adalah masalah kesehatan yang biasa terjadi pada anak. Meskipun tidak mematikan, tetapi cacingan tak boleh diabaikan begitu saja karena bisa memengaruhi perkembangan dan kesehatan anak-anak.

Ada banyak hal yang bisa menyebabkan cacingan pada anak, misalnya jarang mencuci tangan, mengonsumsi makanan sembarangan, lingkungan yang kotor, makan daging belum matang atau tidak menggunakan alas kaki saar bermain. Jadi, untuk mencegah cacingan pada anak, orangtua bisa melakukan langkah berikut ini!

1. Biasakan anak cuci tangan

Menjaga kebersihan adalah salah satu hal paling penting untuk mencegah cacingan pada anak. Ajarkan anak untuk mencuci tangan menggunakan sabun dengan benar secara rutin, terutama setelah bermain, sebelum dan sesudah makan juga sebelum dan setelah ke kamar mandi.

2. Mengganti pakaian

Biasakan anak untuk selalu mengenakan pakaian bersih dan mengganti pakaian setiap hari. Apalagi setelah beraktivitas seharian, seperti sepulang sekolah dan selesai bermain.

3. Potong kuku secara rutin

Kuku yang panjang bisa menjadi tempat bersarangnya kuman dan telur cacing, yang bisa masuk ke dalam tubuh saat anak-anak makan. Ajarkan anak-anak untuk memotong juku secara rutin apalagi kalau sudah panjang dan hindari tempat bermain yang kotor.

4. Gunakan alas kaki saat di luar rumah

Cacing tak hanya masuk ke dalam tubub melalui tangan, namun juga bisa masuk ke pori-pori kulit, khususnya kulit kaki. Jadi, biasakan anak-anak untuk menggunakan alas kaki yang bersih saat beraktivitas di luar rumah agar kebersihannya tetap terjaga.

5. Mencuci barang yang sering dipakai anak

Cuci pakaian, seprai, pakaian dalam, dan handuk menggunakan air panas untuk membunuh telur cacing yang mungkin menempel. Kemudian, keringkan di atas terik matahari atau mesin pengering dengan suhu panas.

6. Cegah anak menggaruk anus

Cegah anak-anak untuk menggaruk anus saat gatal, karena saat mengaruk anus kuman, bakteri termasuk telur cacing bisa berpindah ke tangan dan tertelan saat makan.

7. Rutin minum obat cacing

Hal ini untuk mencegah agar abak tidak mengalami infeksi cacingan, dianjurkan untuk meinum obat cacing setiap 6 bulan sekali. Apalagi jika anak mengalami gatal pada anus atau ditemukan cacing pada feses. Minum obat cacing bisa menjadi langkah awal untuk mengatasinya.

Tetapi, jika menemukan gejala cacingan pada anak-anak, sebaiknya segera periksakan ke dokter agar mendapatkan penangan medis yang tepat.


Pendapat pembaca

Tinggalkan balasan