Dianggap Resahkan Warga, Padahal Dugaan Sembunyikan APK Terbukti
Ditulis oleh Biro Pesawaran pada Oktober 7, 2024
DRadioQu.com, PESAWARAN – Sempat memicu ketegangan antar kedua pendukung Paslon 01 dan 02 pada Pilkada Pesawaran, kejadian tersebut terjadi Minggu dinihari, setelah ada informasi dari warga bahwa diduga ada Alat Peraga Kampanye (APK) disembunyikan di Kantor Desa Sukaraja Gedong Tataan Kabupaten Pesawaran, ketegangan tersebut sempat dilerai pihak Kepolisian dan Bawaslu setempat, Senin (07/10/2024).
Ketegangan yang dipicu atas keberatannya pendukung Palon 02 Nanda Antonius, untuk kantor tersebut dibuka dan dicek keberadaan APK salah satu Paslon, dengan dalih diluar jam kerja, PJ Kepala Desa Sukaraja enggan untuk membuka Kantornya, padahal terpantau dilokasi suasana sudah ramai ratusan masa pendukung dari kedua Paslon.
“Ya kalau memeng nggak ada kenapa takut dibuka kantornya”, pekik salah seorang pendukung Paslon 01 Aries Sandi Supriyanto. Hal tersebut disahut dengan jawaban “ini kan diluar jam kerja, besok kalau udah jam kerja”, sahutnya.
Dalam suasana ketegangan tersebut, akhirnya disepakati untuk Kantor Desa tersebut dibuka esok hari (Senin) pagi jam 8.00 WIB sesuia jam kerja. Dari pantauan media, kedua pendukung paslon, Kepolisian dan Bawaslu berjaga dilokasi hingga pagi.
Pada paginya, sekira pukul 10.00 WIB, Kantor Desa tersebut dibuka dengan disaksikan kedua perwakilan pendukung paslon, Sekretaris Desa Sukaraja, Bawaslu dan Aparat Kepolisian, ruangan demi ruangan dicek dan akhirnya ditemukan stiker bergambar Nanda dan Antonius di Laci Meja PJ. Kepala Desa yang dirinya juga merupakan Aparatur Sipil Negara (ASN) yang ditugaskan mengisi kekosongan jabatan Kades setempat.
Atas kejadian tersebut Tim Paslon 01 Arisandi Supriyanto, langsung melaporkan ke Bawaslu Kabupaten Pesawaran. Sementara Ketua Bawaslu Kabupaten Pesawaran Fatihunajah saat dihubungi melalui pesan WhatsAppnya, menyampaikan “Nanti sore kita pers con aja ya”. (Tim)