Terputar

Title

Artist


Lagi, Kondisi Jalan Desa di Kabupaten Pesawaran Rusak Parah dan Berlumpur

Ditulis oleh pada September 10, 2024

DRadioQu.com, PESAWARAN – Kondisi Jalan di Tanjung Agung Teluk Pandan Kabupaten Pesawaran sangat memperhatikan, licin berlumpur dan rusak parah serta berkubang bertahun-tahun, masyarakat menunggu kebijakan pemerintah untuk memperbaikinya, Selasa (10/09/2024 ).

Jalan kabupaten yang melintasi perbatasan Kota Madia tersebut, seperti Jalan Tugu Pancasila, Sukarame Dua, Perumahan All Hanif, tepatnya perbatasan dengan Perumahan Siger Dua, sama kondisinya sekarang sangat memprihatinkan.

“Jalan raya kabupaten ini sejak dibangun sekitar 10 tahun yang lalu kondisinya sekarang rusak parah dan berlumpur”, kata Musa warga dusun Kali Pojok Desa Tanjung Agung.

Hal tersebut dibenarkan oleh Wahyudin warga Dusun Sinarmaju masih dari desa yang sama, Desa Tanjung Agung.

“Benar pak, jalan ini sudah hampir kurang lebih 10 tahun tidak ada perbaikan. Dengar-dengar katanya sih pernah diusulkan ke bapak Bupati Pesawaran saat Musrenbangdes, namun hingga sekarang belum juga ada tanda-tanda untuk diperbaiki”, ungkap Wahyudin.

“Jalan raya ini merupakan jalur urat nadi perekonomian kami, karena sudah lama tidak ada perbaikan maka kami masyarakat bersama-sama bapak Kepala Desa, Kadus dan masyarakat berinisiatif memperbaikinya dengan cara swadaya bergotong royong,
semen, batu, pasir dan koralnya dari iuran swadaya masyarakat”, terangnya lagi.

“Kami sangat berharap kepada bapak Bupati Pesawaran, jalan raya ini segera diperbaiki agar kondisinya tidak bertambah parah apa lagi sekarang musim penghujan”, tutup Wahyudin.

Menanggapi keluhan masyarakat Desa Tanjung Agung, yang menunggu dan berharap pemerintah memperbaiki jalan raya kabupaten tersebut. Tatang S, bercerita dengan awak media.

“Saya sebagai warga desa sekaligus mewakili banyak masyarakat di Desa Tanjung Agung ini, sebagai masyarakat yang patuh akan Pajak, ini tidak di tanggapi lagi, cuma hanya ada yang datang ke desa kami hanya ngukur-ngukur jalan saja”, tuturnya.

“Namun kenyataannya, tak ada geliat pembangunan itu dilakukan sampai hari ini. dan kami jangan lagi hanya dijanji-janji saja dan hanya dipandang sebelah mata. Jangan salahkan kami sebagai warga ini akan turun ke kantor Bupati Pesawaran untuk menggelar ujuk rasa”, Tutupnya dengan nada kesal. (tim)