Penjualan global Toyota pada Februari 2024 mengalami penurunan hingga 7% year-on-year (yoy). Penurunan ini utamanya dipicu oleh penurunan tajam di pasar Tiongkok
Ditulis oleh redaksi pada Maret 28, 2024
Penjualan global Toyota pada Februari 2024 mengalami penurunan hingga 7% year-on-year (yoy). Penurunan ini utamanya dipicu oleh penurunan tajam di pasar Tiongkok karena libur Imlek dan skandal uji keselamatan pada unit mobil kecilnya di Jepang.
Dilansir dari Reuters, Kamis (28/3/2024), penjualan Toyota di Tiongkok yang merupakan pasar otomotif terbesar di dunia anjlok hingga 36%. Pada 2024 ini, libur Imlek selama seminggu berlangsung pada Februari, sedangkan tahun lalu terjadi pada Januari.
Pasar mobil Tiongkok juga terlibat dalam perang harga yang sengit. Toyota mengatakan, penjualan di Tiongkok dipengaruhi oleh persaingan yang ketat. Namun, jika digabungkan pada Januari dan Februari, penurunan penjualan di Tiongkok hanya sebesar 0,7%.
Sementara itu, penjualan Toyota di Amerika Serikat pada Februari 2024 melonjak 16%, di Eropa naik 14%, di Jepang turun sepertiganya. Penjualan di Jepang terpukul oleh penghentian produksi di Daihatsu yang juga membuat beberapa mobil merek Toyota terdampak.
Angka penjualan global ini terdiri dari mobil merek Toyota dan mobil mewah Lexus. Angka terpisah untuk Daihatsu menunjukkan penjualannya di seluruh dunia anjlok lebih dalam hingga 66% pada Februari 2024.