Terputar

Title

Artist


 Gelombang pemutusan hubungan kerja (PHK) terus berlanjut, kali ini menimpa karyawan Warner Music Group

Ditulis oleh pada Februari 9, 2024

 Gelombang pemutusan hubungan kerja (PHK) terus berlanjut, kali ini menimpa karyawan Warner Music Group. CNBC internasional  pada Kamis (8/2/2024) melaporkan, Warner Music akan memberhentikan 600 karyawan atau sekitar 10% dari total tenaga kerjanya.

Pihak Warner Music mengatakan, langkah pemutusan hubungan kerja ini merupakan bagian dari rencana restrukturisasi yang lebih besar yang bertujuan untuk mengurangi biaya operasional perusahaan dan meningkatkan investasi dalam bidang musik serta teknologi baru, dengan harapan dapat mengakselerasi pertumbuhan perusahaan untuk dekade mendatang.

Warner Musik memperkirakan PHK ini akan menghasilkan penghematan sebesar US$ 200 juta pada akhir tahun fiskal 2025.

Mayoritas dana yang dihemat akan dialokasikan untuk meningkatkan investasi dalam unit core music dan pengembangan teknologi baru di Warner Music.

Pemutusan hubungan kerja ini terutama akan memengaruhi tim divisi penjualan iklan internal dan berbagai fungsi pendukung lainnya. Laporan lain dari Forbes mengungkapkan, PHK ini dilakukan karena Warner Music ingin menjual situs hiburannya Uproxx dan HipHopDX

Untuk PHK kali ini, pembayaran uang pesangon yang disiapkan sebesar US$ 85 juta.