Apple tengah menghadapi momen penentuan terkait proyek Apple Car, berhasil atau gagal

Apple tengah menghadapi momen penentuan terkait proyek Apple Car, berhasil atau gagal. Meskipun telah menginvestasikan banyak waktu dan uang, Apple belum juga masuk pasar mobil listrik.

Dilansir dari ArenaEV, Jumat (26/1/2024), dalam beberapa tahun terakhir, Apple telah mengalokasikan sekitar US$ 1 miliar atau sekitar Rp 15,8 triliun setiap tahun untuk proyek Titan, nama kode untuk upaya mereka masuk ke pasar mobil listrik. Proyek yang dijaga ketat kerahasiaannya ini telah menarik para ahli terbaik dari industri otomotif dan baterai, termasuk mantan karyawan Tesla.

Apple sebelumnya mengarahkan pengembangan mobil listrik yang sepenuhnya otonom melalui robotaxi. Namun, laporan terbaru menunjukkan Apple sedang mempertimbangkan ulang pendekatannya. Mereka sekarang tampaknya fokus menciptakan mobil yang dapat memberikan bantuan kepada pengemudi di jalan raya sambil tetap membutuhkan intervensi manusia.

Meskipun demikian, rencana peluncuran Apple Car diperkirakan tidak akan dilakukan dalam waktu dekat. Peluncuran mobil listrik Apple diperkirakan baru akan dilakukan pada 2028 atau tertunda dua tahun dari target awal pada 2026.

Orang dalam Apple mengungkapkan, proyek mobil listrik Apple telah mencapai titik kritis setelah satu dekade pengembangan, perubahan kepemimpinan, dan pemutusan hubungan kerja. Perusahaan sekarang menghadapi keputusan krusial tentang melanjutkan atau menghentikan proyek ini jika perubahan terbaru tidak memberikan hasil yang diharapkan.