Tidak ingin ketinggalan dari langkah Xiaomi yang baru meluncurkan mobil listrik SU7, Huawei juga tengah mempersiapkan kehadiran kendaraan listrik melalui kerja samanya dengan BAIC

Tidak ingin ketinggalan dari langkah Xiaomi yang baru meluncurkan mobil listrik SU7, Huawei juga tengah mempersiapkan kehadiran kendaraan listrik melalui kerja samanya dengan BAIC. Mobil listrik hasil kolaborasi ini dijadwalkan akan diperkenalkan pada kuartal I 2024.

Huawei, yang terkenal dengan keahlian dalam perangkat keras dan perangkat lunak, telah aktif menjalin kemitraan dengan produsen mobil Tiongkok untuk mengembangkan lini kendaraan listriknya sendiri. Kolaborasi terbarunya dengan BAIC menghasilkan merek Stelato.

Dilansir dari Arenaev, Selasa (9/1/2024), dalam uji coba jalan di Tiongkok, Stelato X4 terlihat mempertahankan desain yang ditemukan pada Luxeed S7 dan Aito M9 Huawei.

Dengan penutup kamufalase, X4 menampilkan bodi yang ramping dengan lampu depan tipis, unit lampu belakang tunggal yang khas, dan saluran masuk udara berbentuk trapeze di bumper depan. X4 juga memilih kamera di kaca spion tradisional, serta dilengkapi dengan sensor LiDAR di atapnya.

Meskipun perincian tentang powertrain Stelato X4 masih menjadi misteri, nampaknya Huawei akan memanfaatkan teknologi motor listriknya, sejalan dengan Luxeed S7 yang menawarkan sistem 4WD dan output sebesar 375 kW. Hal ini berpotensi memberikan keunggulan bagi Stelato X4 di pasar kendaraan listrik Tiongkok.

Di dalam X4, pengaruh dari Luxeed S7 terlihat jelas dalam desainnya. Fitur tambahan mencakup pengisian daya nirkabel, kompartemen tersembunyi, dan tombol sebagai pengganti pegangan pintu tradisional. Meskipun ada sensor Face-ID yang mencolok di pilar A, tetapi interior Stelato X4 tidak dilengkapi dengan AR-HUD (augmented reality head-up display). Saat diluncurkan, Stelato X4 di pasar Tiongkok akan menghadapi persaingan yang ketat dari NIO, XPeng, dan Tesla.