Terputar

Title

Artist


Genangan banjir setinggi sekitar 50 cm melumpuhkan Jalan Raya Raden Fatah Ciledug, Kota Tangerang, Banten

Ditulis oleh pada Januari 7, 2024

Genangan banjir setinggi sekitar 50 cm melumpuhkan Jalan Raya Raden Fatah Ciledug, Kota Tangerang, Banten, Sabtu (6/1/2024) malam. Ratusan kendaraan roda dua mogok.

Hujan yang mengguyur wilayah Kota Tangerang pada Sabtu sore membuat sejumlah akses jalan terendam banjir.

Salah satunya di Jalan Raya Raden Fatah Ciledug, yang merupakan akses utama jalan penghubung antara warga Kota Tangerang dan Tangerang Selatan.

Banjir setinggi sekitar 50 cm tersebut membuat Jalan Raya Raden Fatah Ciledug lumpuh total, baik dari arah Jombang Tangerang Selatan maupun arah sebaliknya. Ratusan kendaraan roda dua banyak yang mogok.

Rahmat, salah satu pengendara sepeda motor mengatakan banjir di Jalan Raya Raden Fatah Ciledug, kali ini lebih parah dibandingkan tahun sebelumnya. Buruknya saluran drainase menyumbang genanan banjir di lokasi tersebut.

“Padahal tadi hujan cuma sebentar, tetapi jalan sudah tidak bisa dilewati motor. Saluran air juga kayaknya kurang bagus. Jadi genangan air tidak cepat surut,” ujar Rahmat di lokasi banjir.

Hal senada juga diungkapkan warga sekitar, Reno. Dia menyebut banjir kali ini lebih parah dibanding 2022 lalu. Reno menyebut, permukaan jalan yang rendah membuat air mudah menggenang tiap turun hujan.

“Kalau menurut saya sih, ini jalan harusnya ditinggikan. Terus saluran air juga diperlebar, jadi air tidak pampat,” tuturnya di lokasi yang sama.

Reno mempertanyakan kinerja Pemerintah Kota Tangerang yang terkesan tak acuh mengatasi banjir di Jalan Raya Raden Fatah Ciledug. Sebab, persoalan tersebut tak kunjung selesai.

“Harapan saya Pemerintah Kota Tangerang serius menangani banjir di wialyah ini. Jangan cuma jembatan doang yang dibangun, tetapi saluran air tidak diperhatikan,” jelasnya.