Terputar

Title

Artist


 Larangan terhadap penggunaan aplikasi TikTok semakin meluas. Kali ini giliran Nepal yang menerapkan kebijakan serupa

Ditulis oleh pada November 14, 2023

Larangan terhadap penggunaan aplikasi TikTok semakin meluas. Kali ini giliran Nepal yang menerapkan kebijakan serupa.

Dilansir dari Reuters, Senin (13/11/2023), Nepal akan melarang TikTok karena dianggap menimbulkan dampak sosial. Permintaan untuk mengontrol aplikasi ini juga telah meningkat. Laporan media lokal Nepal mencatat lebih dari 1.600 kasus kejahatan dunia maya yang terkait dengan TikTok dilaporkan selama empat tahun terakhir di Nepal.

Keputusan untuk melarang TikTok diumumkan setelah rapat kabinet pada Senin (13/11/2023) pagi. Menteri Komunikasi dan Teknologi Informasi Nepal Rekha Sharma menyampaikan, upaya teknis sedang dilakukan untuk menutupnya.

Sementara menurut Ketua Otoritas Telekomunikasi Nepal Purushottam Khanal, penyedia layanan internet telah diminta untuk menutup aplikasi tersebut, bahkan sebagian sudah menutup sementara akses ke TikTok mulai hari ini.

Sebagai catatan, India yang merupakan negara tetangga Nepal juga sempat melarang TikTok dan beberapa aplikasi Tiongkok lainnya pada Juni 2020, dengan alasan potensi ancaman terhadap keamanan dan integritas nasional. Pakistan juga telah melarang TikTok setidaknya empat kali karena dianggap mengandung konten tidak bermoral dan tidak senonoh.

Negara lain yang juga pernah melarang TikTok beroperasi di wilayahnya, baik yang bersifat sementara maupun yang berlaku lama sampai saat ini, antara lain Uni Eropa, Austria, Afghanistan, Australia, Belgium, Belanda, Norwegia, Somalia, Britania Raya (Inggris), Taiwan, Estonia, Kanada, Denmark, Prancis, Selandia Baru, dan beberapa negara bagian Amerika Serikat.