Memasuki hari ke lima, kebakaran yang melanda tempat pembuangan akhir sampah(TPA) Bakung,
Ditulis oleh redaksi pada Oktober 17, 2023
Memasuki hari ke lima, kebakaran yang melanda tempat pembuangan akhir sampah(TPA) Bakung, Bandar Lampung, Lampung belum juga padam. Sebaran titik api semakin meluas hingga empat hektare sehingga petugas damkar mengalami kesulitan melakukan pemadaman.
Kondisi angin kencang dan kepulan asap yang ditimbulkan dari banyaknya volume sampah yang terbakar ini membuat petugas kesulitan menjangkau titik api.
Petugas damkar terus berupaya melokalisir sebaran titik api agar kebakaran tidak terus meluas ke lokasi lain.
“Sudah maksimal kami kerahkan personel dan tangki air lima ribu kiloliter, sebanyak 200 tangki dengan enam mobil,” kata Kadis Damkar dan Penyelamatan Kota Bandar Lampung Anthoni Irawan di TPA Bakung, Senin (16/10/2023).
Dalam proses pemadaman api, pihaknya bekerja sama dengan dengan Dinas Kesehatan dan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Bandar Lampung.
“Kami telah meminta Dinas Kesehatan untuk menyiagakan ambulans di lokasi dan menyediakan tabung oksigen untuk digunakan para personel damkar memadamkan api,” ungkap Anthoni.
Kebakaran ini membuat pemukiman penduduk di sekitar TPA Bakung terdampak kabut asap. Aktivitas warga terganggu akibat asap. Selain itu, asap dampak dari kebakaran TPA Bakung juga telah masuk ke dalam rumah warga sehingga mengakibatkan sejumlah warga mulai mengalami sesak napas dan batuk-batuk.
Samin (55 tahun), salah seorang warga sekitar TPA Bakung mengatakan sejak hari pertama terjadinya kebakaran di TPA Bakung, asap sudah masuk ke rumahnya. Namun, yang terparah pada hari ketiga.
“Yang dirasakan sesak napas, semuanya terganggu apalagi anak-anak kecil. Saya juga lagi sakit ditambah asap masuk sampai ke dalam rumah, makan sampai terganggu juga,” kata Samin.
Samin menuturkan, kabut asap juga sangat mengganggu aktivitas warga. Apalagi saat pagi hari ditambah aroma yang tidak sedap. “Dua malam ini paling parah, asap sampai mengganggu aktivitas warga sini,” tutur Samin.
Dia berharap Pemerintah Kota Bandar Lampung dapat segera memadamkan api agar masyarakat sekitar TPA Bakung dapat beraktivitas seperti biasa. “Kalau bisa pembuangan sampahnya dihentikan dahulu agar petugas pemadam yang melakukan pemadaman tidak terganggu,” harap Samin.