Pembalap Tim Ducati Francesco Bagnaia yakin dia bisa meraih kemenangan dua tahun berturut-turut pada balap MotoGP di Austria

Pembalap Tim Ducati Francesco Bagnaia yakin dia bisa meraih kemenangan dua tahun berturut-turut pada balap MotoGP di Austria.

Juara bertahan MotoGP itu nyaris memenangkan balap MotoGP kelimanya tahun ini di Silverstone pada 6 Agutus lalu. Namun, aksi menyalip yang berani dari Aleix Espargaro di lap terakhir, membuat Bagnaia gagal menjadi juara.

Namun pembalap Italia itu tetap memimpn klasemen pembalap dengan keunggulan 41 poin atas Jorge Martin, menyusul kecelakaan Marco Bezzecchi saat berada di urutan kedua di belakang Bagnaia.

Bagnaia menang di Austria tahun lalu dengan catatan waktu kurang dari setengah detik dari Fabio Quartararo. Bagnaia yakin akan menang lagi jika dia membuat awal yang kuat pada Jumat (18/8/2023).

“Ini selalu menjadi sirkuit yang hebat bagi kami. Tahun lalu kami kompetitif, kami berjuang dengan cengkeraman belakang hingga hari Minggu. Mari kita lihat tahun ini,” kata Bagnaia saat konferensi pers Kamis (17/9/2023).

“Kami tahu langkah maju yang dibuat KTM dalam hal pengereman dan akselerasi, Aprilia juga. Keduanya paling meningkat. Kami tahu potensi motor kami dalam pengereman, akselerasi, dan di jalan lurus. Penting untuk meraih poin sebanyak mungkin,” ujar pembalap berusia 26 tahun ini.

Menurut Bagnaia, timnya bisa mendapat keuntungan di trek Sirkuit Red Bull Ring ini. “Jika kami memulai dengan baik, kami bisa berkembang, dan berjuang untuk menang,” paparnya.

Sementara Bagnaia memiliki harapan untuk menang lagi di Red Bull Ring, begitu pula JOrge Martin setelah pembalap asal Spanyol itu menang pada 2020.