Terputar

Title

Artist


Pembalap tim Repsol Honda Racing (HRC) Joan Mir mengakui musim balap MotoGP 2023 menjadi tahun paling sulit dalam kariernya di ajang balap MotoGP

Ditulis oleh pada Agustus 11, 2023

Pembalap tim Repsol Honda Racing (HRC) Joan Mir mengakui musim balap MotoGP 2023 menjadi tahun paling sulit dalam kariernya di ajang balap MotoGP.

“Jelas bahwa tahun ini adalah yang terburuk dalam perjalanan karier saya,” ungkap juara dunia tahun 2020 itu, dikutip dari situs resmi MotoGP, Kamis (10/8/2023).

“Banyak peristiwa berlangsung. Saya tetap bisa menikmati hal-hal yang terjadi, tetapi juga merasa tekanan yang luar biasa untuk terus maju atau melangkah mundur,” tambahnya.

Tahun ini menjadi masa yang menantang bagi pembalap asal Spanyol ini. Mir sebelumnya mengalami cedera cukup serius pada tangan kanannya akibat kecelakaan dalam Grand Prix Italia, yang membuatnya absen setidaknya dalam dua putaran balap MotoGP musim ini di Jerman dan Belanda.

Mir menyebut telah memanfaatkan jeda paruh musim untuk istirahat dan memberikan perhatian lebih pada kesehatan fisik dan mentalnya, sebelum kembali ke lintasan balap.

“Beristirahat adalah langkah yang sangat positif bagi saya. Saya juga beruntung karena menjadi seorang ayah. Saya berpikir bahwa dalam situasi-situasi yang kompleks seperti ini, kehadiran cahaya kebahagiaan adalah sesuatu yang luar biasa. Ini menjadi sumber kekuatan bagi saya untuk terus berjuang,” ungkap Mir.

Pembalap MotoGP dari Tim Repsol Honda, Marc Marquez (kedua kiri) dan Joan Mir (kedua kanan). 

Pembalap MotoGP dari Tim Repsol Honda, Marc Marquez (kedua kiri) dan Joan Mir (kedua kanan).

Selain itu, Joan Mir mengungkapkan bahwa ia telah menjalani sesi konseling dengan seorang psikolog olahraga. Menurutnya, langkah ini diperlukan karena ia ingin menghadapi tantangan bersama Honda dan hijrah ke tim lain.

“Saya akan mematuhi kontrak saya bersama Honda. Ini adalah tim terbaik di dunia yang sedang melewati masa-masa sulit, dan saya ingin berkontribusi untuk mengembalikannya ke jalur yang tepat. Saya menginginkan kemenangan. Saya berharap untuk kembali ke posisi yang saya nikmati di masa lalu,” tegasnya.

Selain itu, Mir juga memuji rekan setimnya saat ini, Marc Marquez, serta rekan setimnya sebelumnya, Alex Rins (LCR Honda Castrol). Ia mengakui bahwa Marquez telah mengatasi momen-momen sulit dengan lebih baik darinya.

“Jika Marc mengalami kesulitan dengan motor ini, itu menggambarkan tantangan dan gambaran betapa situasinya benar-benar rumit. Ia adalah pembalap terbaik di grid, tidak ada keraguan tentang itu. Jujur saja, melihat seseorang yang telah mencapai banyak prestasi dan mengalami kesulitan tidaklah menyenangkan,” ungkap Mir.

“Alex juga mengatasi situasi sulit dengan lebih baik daripada saya. Saya hanya bisa berharap yang terbaik baginya di Yamaha. Ia adalah pembalap hebat,” lanjutnya.

Balapan MotoGP selanjutnya adalah Grand Prix Austria di Sirkuit Red Bull Ring, yang akan berlangsung pada tanggal 18 hingga 20 Agustus mendatang.


Pendapat pembaca

Tinggalkan balasan