Pelatih yang tidak akur dengan Cristiano Ronaldo di Al Nassr, Rudi Garcia, ditunjuk menangani juara Italia, Napoli, menggantikan Luciano Spalletti

Pelatih yang tidak akur dengan Cristiano Ronaldo di Al Nassr, Rudi Garcia, ditunjuk menangani juara Italia, Napoli, menggantikan Luciano Spalletti.

Spalletti memutuskan hengkang setelah sukses mengantar klub dari selatan Italia itu meraih scudetto pertama mereka musim lalu sejak musim 1989/1990.

Presiden Napoli, Aurelio De Laurentiis, mengumumkan kedatangan pelatih asal Prancis ini sebelum klub secara resmi mengonfirmasi berita tersebut.

“Saya dengan senang hati mengumumkan bahwa setelah bertemu dan berbicara selama 10 hari terakhir, Rudi Garcia akan menjadi pelatih baru Napoli,” kata De Laurentiis dalam sebuah pernyataan yang dikutip AFP.

Garcia sendiri menyatakan kegembiraannya atas kesempatan melatih Napoli ini.

“Saya senang bisa mengambil proyek Napoli ini. Saya sangat senang bisa kembali ke Italia,” ujar Garcia melalui akun Twitter pribadinya. “Saya merasa sangat termotivasi dan penuh ambisi.”

Garcia sendiri sudah tidak asing dengan sepak bola Italia, karena ia pernah melatih AS Roma dari tahun 2013 hingga 2016 sebelum pindah ke Ligue 1 Prancis dan melatih Olympique de Marseille dan Olympique Lyonnais.

Musim lalu, pelatih asal Prancis itu melatih klub Al Nassr di Arab Saudi yang diperkuat oleh Cristiano Ronaldo. Namun, Garcia kemudian meninggalkan Al Nassr pada bulan April dengan keputusan yang diambil secara bersama-sama.

Garcia disebut tak akur dengan Ronaldo saat sama-sama di Al Nassr. Dia juga tidak merasa antusias saat klub yang bermarkas di Riyadh itu mendatangkan Ronaldo. Dia hengkang meninggalkan klub Arab Saudi tersebut pada 13 April 2023 atau hanya tiga bulan setelah Ronaldo datang. Al Nassr kemudian menunjuk Dinko Jalecic sebagai pelatih sementara.