Niatnya mau mandi, seorang remaja berusia 13 tahun, Rifaldi jadi korban diterkam buaya besar di Sungai Batang Sikabau, Kecamatan Beremas

Niatnya mau mandi, seorang remaja berusia 13 tahun, Rifaldi jadi korban diterkam buaya besar di Sungai Batang Sikabau, Kecamatan Beremas, Kabupaten Pasaman Barat, Sumatera Barat, pada Jumat. (31/03/23) sore.

Korban bersama dua teman lainya berniat mandi di sungai Batang Sikabau. Saat korban meloncat dari tebing ke sungai, seekor buaya berukuran besar langsung menerkam korban.

Kedua rekan korban langsung turun kesungai berupaya menyelamatkan korban, dengan cara memukul buaya dengan kayu, namun korban sudah dibawa buaya ke dasar sungai dan tidak terselamatkan.

Tim SAR yang menerima informasi peristiwa tersebut langsung bergegas melakukan pencarian. Dibantu anggota TNI Angkatan Laut mereka melakukan penyisiran di kawasan Sungai.

Komandan Ops Pasaman Barat Dhio menjelaskan, untuk mencari korban, tim SAR telah menyisir aliran sungai hingga sejauh 6 km dari tempat kejadian.

“Kita sudah berusaha mencari korban di titik-titik di mana kemungkinan korban berada, tapi belum berhasil,” katanya.

Dhio menceritakan, berdasarkan keterangan teman korban (saksi), pada saat korban melompat ke sungai, buaya langsung menerkam.

“Dua teman yang ikut mandi di sungai berusaha memukul buaya dan menarik korban dari mulut Buaya tapi tidak berhasil,” ujarnya.

Saat ini tim Gabungan yang terdiri dari TNI AL, TNI AD, Basarnas, BPBD dan Polisi terus melakukan pencarian terhadap korban.

“Untuk pencarian hari ini, ada sekitar 8 perahu, 1 Perahu karet TNI AL, 2 perahu karet Basarnas dan 5 perahu Masyarakat,”ungkapnya.

Sampai saat ini petugas gabungan belum menemukan tanda tanda korban di temukan usai pencarian awal.

“Pencarian sementara dihentikan karena kondisi sudah mulai gelap dan akan berbahaya untuk keselamatan petugas,” jelasnya.