Setiap orangtua pasti ingin memiliki anak yang cerdas, berbagai cara dilakukan agar anak cerdas seperti membiasakan anak untuk membaca, memberinya suplemen multivitamin, hingga memasukkan anak ke sekolah dini. Namun, tahukah Sahabat Fimela bahwa untuk membuat anak cerdas nyatanya dapat dilakukan sejak anak dalam kandungan.
Ada banyak kegiatan yang dapat dilakukan oleh calon ibu untuk membuat anak menjadi cerdas sejak dalam kandungan seperti mengajaknya berbicara, mendengarkan musik, hingga berolahraga agar kandungan sehat.
Dilansir dari thebump.com saat menjadi calon orangtua, tentu ibu bisa membuat pilihan yang dapat meengaruhi pertumbuhan dan perkembangan anak yang belum lahir sekalipun. Salah satu metode yang dapat dilakukan oleh orangtua adalah memutar musik klasik untuk bayi yang dapat memberikan berbagai manfaat untuk perkembangannya.
“Meskipun menenangkan untuk Ibu, tidak ada penelitian konkret yang menunjukkan hubungan antara memainkan musik klasik sebelum lahir dan meningkatkan kecerdasan bayi Anda,” kata Katie Friedman, MD dokter anak sekaligus Forever Freckled.
Cara untuk Bayi Cerdas
1. Makan Makanan Bergizi
Tak bisa dipungkiri lagi bahwa calon bayi membutuhkan makanan bergizi untuk tumbuh kembangnya, salah satu makanan yang baik untuk pertumbuhan anak adalah ikan.
Berdasarkan sebuah studi tahun 2016 diketahui bahwa anak-anak yang ibunya mengonsumsi tiga hingga empat porsi ikan per minggu memiliki skor IQ 2,8 persen lebih tinggi daripada anak-anak yang jarang mengonsumsi ikan.
Ikan merupakan hewan yang mengandung kadar DHA (asam lemak omega), kandungan ini sangat dianjurkan untuk dikonsumsi oleh wanita hamil karena dapat meningkatkan perkembangan otak anak. Selain ikan, ada juga telur yang mengandung kolin untuk meningkatkan daya otak calon bayi.
2. Ajak Calon Anak Berbicara
Berdasarkan hasil studi tahun 2013, bayi memiliki kemampuan untuk mengenali ibunya jika sang ibu terus-terusan mengajak anak berbicara sejak dalam kandungan. Biasanya bayi akan familiar terhadap suara-suara yang ia dengan sejak dalam kandungan, oleh karena itu calon ibu dianjurkan untuk mengajak anak berbicara.
3. Hindari Stres
Ilustrasi yoga untuk ibu hamil/Photo: copyright shutterstock/220 Selfmade studio.
Stres dapat mengganggu perkembangan emosi dan tingkat IQ bayi, oleh karena itu sebisa mungkin ibu harus menghindari stres. Jika calon ibu berada dalam kondisi stres produksi hormon dapat memengaruhi perkembangan bayi.
Salah satu cara untuk menghindari stres adalah dengan berlatih yoga atau latihan relaksasi sederhana seperti berjalan kaki. Selain itu, tindakan posisi lain seperti membaca buku atau menjelajahi pilihan kreatif karena dapat menjauhkan pikiran calon ibu dari ketegan dan stres.
4. Putar Musik
Memasuki pertengahan kehamilan, bayi dapat mendengar dan merespon suara. Mendengarkan musik yang lembut dan santai dapat bermanfaat untuk menenangkan ibu dan bayi sejak dalam kandungan. Sahabat Fimela dapat memutar musik klasik untuk anak karena cenderung lebih santai dan abik untuk perkembangan anak.
5. Berikan Sentuhan
Tahukah Sahabat Fimela bahwa sentuhan lembut yang diberikan kepada calon bayi tidak hanya membuatnya menjadi nyaman tetapi juga dapat merangsang dan membantu perkembangan otaknya. Biasanya sentuhan seperti ulusan juga dapat direspon baik oleh bayi melalui tendangan atau gerakan diperut.
Diva Radio Qu :strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/4270212/original/004436900_1671758947-shutterstock_1253346160.jpg)
