Setiap desainer menampilkan karya estetik dengan keberagaman tenun yang diinterpretasikan ke dalam fashion modern. 

Indonesia memiliki banyak wastra nusantara yang patut dilestarikan,. Selain batik, tenun juga memiliki keindahan rupa dan tradisi di balik selembar kain tenun. Kami ini, Cita Tenun Indonesia membawa misi untuk mempromosikan tradisi dan budaya Indonesua melalui partisipasinya di Wastra Nusantara: The Journey to Indonesian Fashion pada 30 – 31 Oktober lalu di Alwaha Ballroom, Alwadi Hotel Msheireb Doha, Qatar. Event ini didukung oleh Bank Rakyat Indonesia.

Kesempatan ini adalah sebuah momentum tepat untuk memperkenalkan kain tradisional Indonesia, tenun ke pasar yang lebih luas. Evebt yang terselenggara selama dua hari ini diisi dengan fashion show, kolaborasi dengan tiga rumah mode Indonesia. Bereksperimen menciptakan karya khas, Mel Ahyar mempresentasikan Kawin Campur 2 sebagai kelanjutan dari fashion show yang sudah digelar sebelumnya.

Eridani hadirkan karya yang mewah namun chic bertajuk Kvlturati. Ada juga Danjyo Hiyoji yang hadirkan karya kontemporer bertajuk Temu. Setiap desainer menampilkan karya estetik dengan keberagaman tenun yang diinterpretasikan ke dalam fashion modern.

Dewi Ivo Rajasa, selaku divisi publikasi dari Cita Tenun Indonesia mengatakan jika “Tenun akan selalu bertahan selama sisi kreatif terus ada, sehingga bisa berdampingan dengan market kontemporer, dan tenun diterima sebagai wastra yang mampu menghadirkan kesan chic saat dikenakan,”ungkapnya.

Cita Tenun Indonesia sendiri adalah organisasi non-profit yang baru saja merayakan ulang tahunnya ke-14. Cita Tenun Indonesia telah menghadirkan inovasi yang konstan, diikuti dengan tren fashion global, sambil bereksplorasi pada selera pasar.

Hari kedua di Doha, Cita Tenun Indonesia memamerkan instalasi kain Tenun yang dikreasikan oleh para desainer. Cita Tenun Indonesia akan menampilkan kembali presentasinya di Doha, membawa keseruan tersebut ke tanah air, tepatnya di Dion, Senayan Park, Jakarta, pada 6 Desember 2022. Event ini kembali didukung oleh Bank Rakyat Indonesia. Nantinya, para pengunjung bisa melihat karya-karya desainer ternama sekaligus ragam keindahan kain tenun.