Terputar

Title

Artist


Kenapa makanan ini tidak boleh diberikan ke anak? 

Ditulis oleh pada Oktober 28, 2022

 Pada dasarnya setiap makanan mengandung nutrisi tertentu yang baik untuk menunjang tumbuh kembang anak. Meski begitu Mom, ada beberapa makanan yang sebaiknya tidak diberikan ke anak terutama untuk anak-anak yang berusia di bawah 3 tahun. Kenapa makanan ini tidak boleh diberikan ke anak?

Mengutip dari laman mom.com, beberapa makanan berpotensi menyebabkan masalah kesehatan anak, atau lebih buruk lagi meningkatkan risiko kematian. Saat usia anak masih di bawah 3 tahun, ia belum siap mengonsumsi segala jenis makanan. Di antaranya adalah beberapa makanan berikut ini.

Potongan Keju, Susu Murni dan Hot Dog

Potongan Keju

Potongan keju adalah makanan yang sebaiknya dihindari untuk diberikan ke anak bawah 3 tahun. Potongan keju yang terlalu besar bisa menyebabkan anak tersedak. Tentu hal ini berbahaya buat kesehatan dan keselamatannya.

Susu Murni

Anak usia di bawah 3 tahun juga tidak disarankan konsumsi susu murni atau susu yang belum dipasteurisasi. Dikhawatirkan susu murni bisa menyebabkan alergi dan masalah kesehatan lain ke anak.

Hot Dog dan Saus

Hot dog dan saus adalah makanan yang cukup berbahaya untuk anak di bawah 3 tahun. Makanan ini berpotensi menyebabkan tersedak pada anak.

Ikan, Telur dan Daging Mentah

Ikan Mentah

Ikan merupakan sumber nutrisi terbaik untuk tubuh terutama anak-anak. Namun ingat, jangan pernah memberikan ikan mentah ke anak. Ikan mentah mengandung berbagai zat yang berbahaya untuk kesehatan anak. Ikan mentah berisiko menyebabkan berbagai masalah kesehatan ke anak.

Telur Mentah

Telur mentah juga menjadi makanan yang sebaiknya dihindari untuk diberikan ke anak bawah 3 tahun. Telur mentah besar kemungkinan mengandung bakteri salmonella yang berisiko buat kesehatan anak.

Daging Mentah atau Setengah Matang

Pastikan untuk tidak memberikan daging mentah atau setengah matang ke anak. Para ahli mengungkapkan jika daging mentah mengandung bakteri jahat yang berisiko buruk untuk kesehatan anak.


Pendapat pembaca

Tinggalkan balasan