Terputar

Title

Artist


Salah satu startup di Indonesia, hotelmurah.com tertarik membantu membayarkan listrik masjid atau musala

Ditulis oleh pada Oktober 5, 2022

Salah satu startup di Indonesia, hotelmurah.com tertarik membantu membayarkan listrik masjid atau musala, khususnya di daerah terpencil di seluruh Indonesia.

Menurut CEO hotelmurah.com, Ari Sudrajat, pihaknya akan membayarkan tagihan listrik bagi 500 masjid dan musala setiap bulannya. Kegiatan ini dilakukan sebagai rasa syukur atas banyaknya rezeki yang di terima perusahaan selama ini.

Alhamdulillah selama ini sebagai startup kami terus tumbuh, berkembang pesat dan memiliki net profit yang cukup besar, jadi sebagai rasa syukur, kami memberikan sebagian keuntungan perusahaan untuk membayarkan listrik masjid dan musala,” kata Ari, dalam keterangannya.

Diakui Ari, pihaknya memilih membayarkan listrik masjid dan musala agar perusahaan tidak semata-mata hanya mencari keuntungan semata, namun juga bisa memberikan hal-hal yang bermanfaat bagi masyarakat.

“Kami ingin menjadi perusahaan yang baik, tidak hanya mengejar keuntungan semata, namun juga memiliki manfaat bagi masyarakat,” ujarnya.

Ari menjelaskan, untuk mendaftar di program listrik gratis ini caranya sangat mudah. Cukup memasukkan ID pelanggan PLN pascabayar dan nomor handphone saja melalui aplikasi/web hotelmurah.com.

“Nantinya sistem kami akan mengecek, jika nama pelanggan tersebut adalah masjid atau musala maka akan bisa mendaftar. Namun jika bukan masjid atau musala, maka akan langsung di tolak oleh sistem kami,” katanya.

Adapun pendaftaran program ini dibuka mulai 1-9 Oktober2022 dan tidak perlu syarat apa-apa. Nantinya, 500 masjid dan musala yang mendapatkan gratis tagihan listrik bisa dilihat daftarnya sejak tanggal 10 Oktober 2022 di laman hotelmurah.com.

“Kami akan membayarkan tagihan listrik masjid atau musala ini setiap bulannya selama tahun 2022,” katanya.

Sayangnya Ari enggan menyebut jumlah dana untuk program ini. Alasannya, karena jumlah tagihan listrik masing-masing msajid dan musala berbeda-beda. Selain itu, biaya yang dikeluarkan setiap bulan pun belum tentu sama tagihannya dengan bulan sebelumnya.

“Jadi tidak ada jumlah dana pasti berapa yang akan di gelontorkan, namun kami berkomitmen akan membayarkan semua tagihan listrik 500 masjid dan musala ini setiap bulannya,” katanya.

Selain membayarkan tagihan listrik untuk 500 masjid dan musala, startup ini juga memberikan gratis biaya admin bagi semua tagihan listrik khusus untuk masjid dan musala di Indonesia.

“Umumnya, setiap membayar tagihan listrik di platform lain akan ada biaya admin, namun berbeda halnya di platform kami. Jika masjid dan musala membayar tagihan listrik melalui hotelmurah.com maka tidak akan dikenai biaya admin,” tegas Ari.

Tidak seperti perusahaan startup pada umumnya yang menggunakan dana dari venture capitalhotelmurah.com menggunakan dana sendiri atau bootstrap selama ini. Untuk tumbuh, startup ini lebih menekankan pada pertumbuhan organik, tanpa strategi bakar-bakar uang.

“Kami cukup yakin dengan bisnis kami, market yang ada sangat besar dan ditambah juga kami memiliki dana sendiri yang cukup besar, jadi kami memutuskan untuk lebih fokus pada net profit dan tumbuh secara organik. Alhamdulillah walau tanpa bakar-bakar uang, strategi kami terbukti berhasil dan ditandai dengan net profit perusahaan yang cukup besar,” pungkasnya.


Pendapat pembaca

Tinggalkan balasan