AC Milan berhasil menjaga catatan belum terkalahkan di awal musim ini setelah mengalahkan rival sekota, Inter Milan 3-2
Ditulis oleh redaksi pada September 4, 2022
AC Milan berhasil menjaga catatan belum terkalahkan di awal musim ini setelah mengalahkan rival sekota, Inter Milan 3-2 dalam lanjutan Serie A Liga Italia di San Siro, Minggu (5/9/2022) dini hari. Dua dari tiga gol Milan di laga ini dicetak Rafael Leao.
Sempat tertinggal, Milan mampu bangkit dengan membalas tiga gol ke gawang rivalnya itu. Kemenangan ini mengantarkan Milan naik ke puncak klasemen sementara Liga Italia dengan 11 poin.
Tensi panas sudah berlangsung sejak menit awal babak pertama. Baru 10 menit permainan dimulai, wasit sudah memberikan dua kartu kuning, masing-masing satu untuk Theo Hernandez dan Denzel Dumfries karena bersitegang.
Milan tampil lebih dominan di awal babak. Mereka tidak memberikan kesempatan kepada Inter untuk berkembang. Menit 15 Milan nyaris membuka keunggulan ketika sundulan Olivier Giroud menyambut umpan silang Rafael Leao membentur mistar gawang.
Meski tertekan, Inter malah unggul lebih dahulu setelah Marcelo Brozovic menaklukkan kiper Mike Maignan di menit 21. Sayang keunggulan hanya bertahan tujuh menit. Milan mampu membalas lewat gol penyeimbang Leap
Gawang Handanovic nyaris bobol lagi di menit ke-35, namun dia berhasil menepis bola sepakan Tonali. Bola rebound disambat Theo Hernandez tapi masih masih melayang.
Skor 1-1 bertahan hingga turun minum.
Milan berbalik unggul 2-1 setelah Giroud mencetak gol. Tembakan dengan kaki kiri dari bagian tengah kotak 16 Giroud menyusur masuk ke sudut kanan bawah gawang Inter di menit 54. Keunggulan Milan diperbesar lewat gol Rafael Leao enam menit kemudian.
Menerima assist Giroud, Leao melakukan tembakan dengan kaki kanan dari sudut sulit yang masuk ke sebelah kanan sudut kanan bawah gawang Inter. Skor 3-1 untuk Milan.
Inter belum menyerah. Berselang tujuh menit kemudian, Inter mampu memperkecil ketertinggalan melalui gol Edin Dzeko. Skor 3-2 masih untuk Milan.
Dzeko nyaris mencetak gol penyeimbang di menit 74 jika saja tendangan kerasnya gagal diamankan kiper. Inter yang tertinggal terus menekan pertahanan Milan. Sampai peluit panjang berbunyi skor tetap 3-2 untuk keunggulan Milan.