MINIMALKAN KERUGIAN, SATLINLAMIL 1 LAKSANAKAN DAMAGE CONTROL EXERCISE

 

Jakarta, 9 Februari 2022 , Setelah sebelumnya belajar dan berlatih tentang teori dan praktek penanggulangan bahaya kebakaran, kembali unsur KRI jajaran Satuan Lintas Laut Militer 1 melaksanakan Damage Control Exercise (DCEX) di Dermaga Mako Kolinlamil, Tanjung Priok, Jakarta Utara, Selasa (8/2). Latihan DCEX merupakan bagian dari latihan mingguan bulan Februari 2022 Satlinlamil 1 yang diikuti oleh personel dari tiga unsur KRI yang saat ini sedang sandar di pangkalan yaitu KRI Mentawai-959, KRI Teluk Manado-537 dan KRI Teluk Hading-538.

Materi latihan DCEX meliputi pengetahuan teknik dan perlengkapan yang digunakan dalam penanggulangan kebakaran dan kebocoran, prosedur pelaporan dalam DCEX dan drill latihan kesigapan dan kewaspadaan terhadap bahaya kebakaran dan kebocoran.

Latihan ini bertujuan agar prajurit pengawak KRI mampu mengatasi kebakaran dan kebocoran yang kemungkinan dapat terjadi kapan saja. Di samping itu juga untuk mengantisipasi terjadinya kecelakaan kerja sekaligus meminimalkan kerusakan yang terjadi pada alutsista TNI AL.

Dengan adanya latihan tersebut, prajurit dapat memahami dan mampu melaksanakan standar operasional prosedur (SOP) dalam aksi penanggulangan bahaya kebocoran dan kebakaran di KRI dan mampu melaksanakan pertolongan pertama pada kecelakaan bila terjadi korban personel. Untuk dapat menanggulangi bahaya kebakaran dan kebocoran dengan cepat dan tepat, para prajurit dituntut untuk mengetahui posisi-posisi peralatan pencegahan kebocoran dan kebakaran serta mampu menggunakannya dengan baik sehingga kerusakan dan kerugian yang lebih besar dapat diminimalisir.

Panglima Kolinlamil Laksda TNI Erwin S Aldedharma selalu mengingatkan seluruh prajuritnya akan pentingnya damage control exercise atau latihan penanggulangan bahaya kebakaran dan kebocoran mengingat prajurit pengawak KRI selama ini tinggal di atas air dan tanki bahan bakar.

“Betapa pentingnya kemampuan prajurit untuk menanggulangi bahaya kebakaran maupun kebocoran di KRI maka Damage Control Exercise secara berkala dan berkesinambungan harus sering dilatihkan. Selain bertanggung jawab terhadap keberhasilan tugas yang kita emban, kita juga mempunyai tanggung jawab yang berat untuk menjaga aset negara berupa alutsista KRI. Utamakan keamanan dan keselamatan personel serta materiil dalam setiap kegiatan.” tandas Panglima Kolinlamil. (Dispen Kolinlamil)