Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) mencatat telah mengumpulkan zakat fitrah senilai Rp 420 miliar, jelang tiga hari menuju batas akhir pembayaran zakat fitrah atau jelang Lebaran 2024
Ditulis oleh redaksi pada April 8, 2024
Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) mencatat telah mengumpulkan zakat fitrah senilai Rp 420 miliar, jelang tiga hari menuju batas akhir pembayaran zakat fitrah atau jelang Lebaran 2024.
Wakil Ketua Baznas Mokhamad Mahdum menyampaikan, jumlah ini sudah hampir menyentuh 100% dari target zakat fitrah yang dikumpulkan Baznas, yakni Rp 430 miliar selama Ramadan 2024.
“Alhamdulillah kita hampir mencapai 100%. Kita targetnya Rp 430 miliar, mungkin saat ini sudah mencapai Rp 420 miliar kurang lebih,” ungkapnya saat ditemui di kantor pusat Baznas, Minggu (7/4/2024).
Untuk itu, Mahdum mengimbau masyarakat muslim Indonesia agar segera menunaikan ibadah zakat fitrah.
Tahun ini Baznas menetapkan besaran zakat fitrah yang harus dibayarkan berkisar Rp 45.000 sampai Rp 55.000 per orang, setara dengan 2,5 kilogram atau 3,5 liter beras premium.
“Kami ingatkan kepada teman-teman yang belum zakat fitrah untuk segera membayar. Masih ada waktu sampai dengan sebelum salat Idulfitri,” ujar Mahdum.
Secara terpisah, dalam keterangan resminya, Ketua Baznas Noor Achmad berharap target pengumpulan zakat fitrah oleh Baznas senilai Rp 430 miliar tersebut dapat tercapai.
“Kami berharap target itu dapat tercapai. Apalagi penghimpunan zakat Baznas terus mengalami peningkatan setiap tahunnya,” katanya.
Ia menuturkan, target Rp 430 miliar pun meningkat dibandingkan Ramadan 2023. Tahun lalu, Baznas berhasil mengumpulkan dana zakat fitrah mencapai sekitar Rp 336 miliar.
Tahun ini Baznas mengusung tagline “Nikmatnya Berzakat: Tentramnya Muzaki, Bahagianya Mustahik” sebagai wujud komitmen mengembangkan zakat sebagai instrumen keadilan sosial.