Jalur arteri Pantura Cirebon mulai dipadati oleh pemudik yang menggunakan sepeda motor untuk menuju ke Jawa Tengah dan sekitarnya
Ditulis oleh redaksi pada April 6, 2024
Jalur arteri Pantura Cirebon mulai dipadati oleh pemudik yang menggunakan sepeda motor untuk menuju ke Jawa Tengah dan sekitarnya.
Berdasarkan data dari Dinas Perhubungan Kabupaten Cirebon dari pukul 08.00-20.00 WIB, sebanyak 54.000 pemudik motor telah melewati jalur Pantura Cirebon , tepatnya di perempatan Plered.
“Volume kendaraan dari pukul 8 pagi sampai pukul 20.00 WIB dari arah Jakarta menuju Jawa tengah itu kebanyakan roda dua, sekitar 54.000. Sementara untuk bus sekitar 12.000 dan mobil 700 sampai 800,” kata Kabid Pengembangan dan Keselamatan Dishub Kabupaten Cirebon Tadi Aryadi kepada Beritasatu.com, Jumat, (5/4/24).
Dikatakan Tadi, jumlah tersebut lebih banyak dibandingkan dua hari sebelumnya. Pasalnya, sebagian pemudik memilih perjalanan di hari terakhir bekerja.
“Hari ini lebih banyak dibanding dua hari yang lalu karena ini di hari terakhir kerja mungkin,” tambahnya.
“Korlantas Polri memperkirakan besok puncak arus mudik. Besok (6 April 2024) diperkirakan akan lebih banyak pergerakan,” ujarnya.
Tadi menjelaskan, pemudik yang mengggunakan sepeda motor biasanya memilih waktu keberangkatan pada malam hari, dengan alasan menghindari kemacetan dan panasnya terik matahari.
“Biasanya masyarakat mudik itu jam-jam favoritnya dari subuh sampai sini jam 07.00-an. Itu akan padat. Kemudian jam 03.00 sampai 08.00 malam juga padat,” tutupnya.