Setiap bulan wanita akan mengalami menstruasi atau haid yang menimbulkan beberapa gejala, seperti keram perut, penambahan berat badan, kembung, emosional, dan mudah lelah

Setiap bulan wanita akan mengalami menstruasi atau haid yang menimbulkan beberapa gejala, seperti keram perut, penambahan berat badan, kembung, emosional, dan mudah lelah.

Keram perut ketika menstruasi biasanya terjadi di bagian bawah perut. Tentunya hal ini menyebabkan rasa tidak nyaman dan sakit pada bagian tersebut. Meski begitu, tidak semua wanita mengalami gejala keram perut.

Gejala nyeri saat menstruasi umum terjadi, terutama pada hari pertama dan kedua. Untuk menghilangkan rasa sakitnya, berikut ini delapan cara mengatasi perut keram saat menstruasi, dikutip dari WebMD, Jumat (22/3/2024).

1. Olahraga 
Olahraga merupakan salah satu cara untuk menghilangkan atau meredakan rasa sakit pada keram perut. Anda dapat melakukan olahraga ringan, seperti joging, yoga, dan senam ringan.

Hal ini dapat meningkatkan aliran darah yang pada akhirnya dapat membantu meringankan keram. Lakukan olahraga atau aktivitas fisik dengan waktu yang tidak lama seperti 20-30 menit saja.

2. Pijat dengan lembut
Untuk mengatasi keram perut, Anda bisa memijat dengan lembut perut menggunakaan minyak urut. Cara ini bisa dilakukan untuk meningkatkan aliran darah yang bisa meredakan ketegangan dan membantu meredakan rasa nyeri pada keram perut.

3. Kompres dengan air hangat 
Kompres dengan air hangat merupakan cara yang paling efektif untuk meredakan nyeri ketika menstruasi. Suhu yang hangat bisa menjadikan otot pada rahim menjadi rileks dan menghilangkan rasa sakit pada keram perut.

Hal ini dapat dilakukan dengan berbagai cara, seperti menggunakan botol kaca, kain hangat, atau bantalan hangat yang ditempelkan pada perut yang merasa nyeri.

4. Konsumsi makanan bergizi
Mengonsumsi makanan yang kaya vitamin dan nutrisi juga berpengaruh pada keram perut ketika menstruasi. Perbanyak konsumsi buah dan sayur seperti kacang-kacangan.

Nutrisi seperti vitamin E, B1, dan B6, magnesium, seng, dan asam lemak omega 3, akan membantu Anda untuk mengurangi rasa nyeri keram yang menyakitkan serta membantu meredakan ketegangan otot pada perut.

5. Minum banyak air 
Minum banyak air dapat membantu tubuh agar tetap terhidrasi dan mengurangi rasa kembung atau perut yang terasa penuh selama menstruasi. Selain itu, minum banyak air juga bisa membantu menjaga aliran darah menstruasi tetap lancar dan mengurangi rasa nyeri di perut.

6. Hindari stres
Stres bisa menyebabkan keram perut menjadi semakin parah. Anda bisa melakukan meditasi untuk mengelola stres dengan baik. Anda bisa memejamkan mata sesaat, mengambil napas dalam, dan mengembuskan secara perlahan. Cara ini dapat dilalukan berulang kali hingga mencapai ketenangan dan rasa sakit pada keram perut telah berkurang.

7.  Istirahat
Melakukan banyak aktivitas atau kegiatan ketika sedang menstruasi juga dapat menyebabkan keram perut. Pastikan Anda memiliki waktu istirahat yang cukup untuk memberikan rileks pada tubuh dan otot untuk menghindari nyeri keram pada perut.

8. Konsultasi ke dokter
Keram perut ketika menstruasi adalah hal yang umun terjadi. Namun, apabila keram perut semakin memburuk dan menganggu aktivitas, Anda dapat konsultasi dengan dokter untuk mendapatkan perawatan medis.

Jika dokter menganjurkan untuk minum obat, maka minum sesuai dengan yang diresepkan oleh dokter.