Diva Radio Qu Fransisca Candra Novita atau karib disapa Siskaeee, mencabut gugatan praperadilan terkait status tersangka kasus film porno di Jakarta Selatan (Jaksel). Namun, Siskaeee mencabut gugatan tersebut untuk kembali mendaftarkannya terkait penangkapan dan penahanan oleh Polda Metro Jaya
Ditulis oleh redaksi pada Januari 30, 2024
Fransisca Candra Novita atau karib disapa Siskaeee, mencabut gugatan praperadilan terkait status tersangka kasus film porno di Jakarta Selatan (Jaksel). Namun, Siskaeee mencabut gugatan tersebut untuk kembali mendaftarkannya terkait penangkapan dan penahanan oleh Polda Metro Jaya.
Hal tersebut dilakukan pihak Siskaeee setelah mencabut permohonan praperadilan yang teregister di PN Jaksel dengan nomor 7/Pid.Pra/2024/PN JKT.SEL. Pencabutan permohonan praperadilan itu, disampaikan tim kuasa hukum Siskaeee, di ruang sidang 4, Pengadilan Negeri Jakarta Selatan, Senin (29/1/2024).
“Izin Yang Mulia, kami ingin mencabut permohonan ini,” ujar penasihat hukum Siskaeee, Gusti Ramadhani.
Gusti mengatakan, pencabutan gugatan praperadilan lantaran Polda Metro Jaya melakukan penahanan terhadap kliennya. Tim kuasa hukum akhirnya meminta agar persidangan diskors sementara.
“Berhubung sudah dilakukan penangkapan dan penahanan, kami ingin memasukkan terkait penangkapan dan penahanan,” ujar Gusti.
“Bisa diskors, tetapi kita lanjut lagi pencabutan,” jawab hakim Sri Rejeki Marshinta.
Seusai mencabut gugatan, lanjut Gusti, pihaknya akan kembali mengajukan praperadilan. Gugatan dilakukan setelah pihaknya menambahkan substansi, khususnya terkait penangguhan penahanan.
Atas hal itu, permohonan praperadilan Siskaeee pun akan didaftarkan kembali di PN Jaksel, dengan nomor register baru.
“Jadi ini kita mau daftarkan terkait penangkapan dan penahanan dalam permohonan prapidnya. Dicabut, nanti dimasukkan lagi dengan nomor register baru tentunya,” ungkapnya.
Dalam substansi gugatan selanjutnya, kata Gusti, akan dimasukkan pula terkait prosedur penangkapan dan penahanan Siskaeee yang dilakukan penyidik.
Permohonan praperadilan yang baru itu pun akan disampaikan dua hari ke depan. “Kita juga mau masukkan prosedur penangkapan dan penahanannya Siskaeee yang dilakukan penyidik,” ujar Gusti.
