Berikut adalah empat bahan skincare yang sebaiknya dihindari selama masa menyusui:
Ditulis oleh redaksi pada Oktober 18, 2023
Ibu hamil maupun menyusui tentunya tetap ingin terlihat glowing. Namun, perlu diingat bahwa tidak semua produk perawatan kulit aman untuk digunakan selama periode ini.
Beberapa bahan dalam skincare dapat memiliki dampak negatif pada bayi yang sedang disusui. Oleh karena itu, perlu adanya pengetahuan tentang bahan-bahan yang harus dihindari saat menyusui.
Hali Shields, seorang konsultan laktasi bersertifikat (IBCLC) dan pendiri Sprout Family, menjelaskan bahwa banyak produk skincare aman untuk ibu menyusui karena tidak diserap ke dalam aliran darah ibu. Hal ini artinya produk skincare tersebut tidak akan memengaruhi kualitas ASI (air susu ibu). Namun, ada beberapa hal yang perlu diperhatikan.
Shields menyarankan agar ibu menyusui menjauhkan sebagian besar produk perawatan kulit dari area payudara dan puting agar bayi tidak mengonsumsinya. Hal ini dapat membantu mencegah bayi menelan bahan-bahan yang mungkin tidak aman.
Meskipun sebagian besar produk perawatan kulit aman selama masa menyusui, Amelia Damse, seorang dokter kulit bersertifikat, memberi beberapa peringatan tentang bahan-bahan tertentu yang sebaiknya dihindari.
Berikut adalah empat bahan skincare yang sebaiknya dihindari selama masa menyusui:
1. Asam salisilat
Asam salisilat sering ditemukan dalam produk kosmetik dan digunakan untuk mengatasi jerawat serta membersihkan pori-pori. Meskipun asam ini tidak menyerap ke dalam darah, penggunaannya dapat menyebabkan infeksi atau masalah kulit pada bayi.
2. Oksibenzon
Oksibenzon adalah bahan kimia yang ditemukan dalam tabir surya. Bahan ini dapat mengalir ke dalam ASI dan menyebabkan iritasi, ruam, maupun gatal-gatal pada bayi. Sebaiknya gunakan tabir surya mineral sebagai alternatif yang lebih aman.
3. Hidrokuinon
Hidrokuinon dapat menghambat produksi melanin dan mengurangi flek hitam pada kulit. Namun, bahan ini dapat masuk ke dalam aliran darah ibu dan menghambat produksi ASI. Selain itu, hidrokuinon juga dapat meningkatkan sensitivitas terhadap sinar matahari, yang berbahaya bagi bayi yang tidak seharusnya terpapar sinar matahari.
4. Retinol
Retinol, yang dikenal sebagai Vitamin A, digunakan dalam banyak produk perawatan kulit. Meskipun memiliki manfaat dalam mengatasi hiperpigmentasi dan jerawat, penggunaan retinol selama menyusui dapat menyebabkan iritasi, kekeringan, dan gatal pada kulit bayi yang terpapar.
Kesimpulan
Perawatan kulit selama masa menyusui perlu dilakukan dengan hati-hati. Sebagian besar produk perawatan kulit aman untuk ibu menyusui, tetapi penting untuk memahami bahan-bahan tertentu yang harus dihindari. Dengan menjaga perawatan kulit tetap aman, Anda dapat menjaga kesehatan bayi dan menikmati pengalaman menyusui tanpa khawatir. Jadi, selalu pastikan untuk memeriksa kandungan produk skincare sebelum menggunakannya selama masa kehamilan dan menyusui.