Tim Tembak Puspenerbal Raih Juara 2 Eksekutif 20 M Beregu Kasal Cup 2023
Ditulis oleh redaksi pada Oktober 15, 2023
TNl AL-Dispen Puspenerbal (14/10/2023).Tim Menembak Rajawali Laut Puspenerbal, dihari pertama Kejuaraan Menembak Kasal Cup 2023 dalam rangka HUT ke-78 Marinir mengukir prestasi gemilang dengan meraih Juara 2 Beregu kategori Eksekutif 20 M Pamen TNl Polri yang digelar di Lapangan Tembak Jusman Puger Kesatrian Marinir Hartono Cilandak, Jakarta Selatan.
Tim Pamen Beregu Puspenerbal yang diawaki Dirlog Puspenerbal Kolonel Laut (T) Panugrah Asyari, Kasubdit Jianbang, Ditrenbang, Letkol Laut (P) Novam dan Komandan Lanudal Jakarta Maor Laut (P) Rai naik podium menerima Piala Juara 2 yang diserahkan Komandan Pasmar 1 Brigjen TNl (Ma) Umar Faruq, Sabtu (14/10/2023).
Tim Tembak Puspenerbal meraih Juara 2 setelah membubuhkan nilai 540.7 poin, selisih 4.7 poin dari Juara 1 yang diraih Tim Kolinlamil yang meraih 544.7 poin, sedangkan Tim ASC harus puas diurutan ketiga setelah mengumpulkan nilai 536 poin.
Kejuaraan yang dibuka Kepala Staf Angkatan Laut (Kasal) Laksamana TNI Dr. Muhammad Ali ini akan berlangsung hingga beberapa hari kedepan dengan memainkan berapa kategori lomba.
Kategori yang dilombakan pada Kasal Cup tahun 2023 terdiri dari tembak pistol executive Perwira Tinggi (Pati) 20 meter perorangan Pati optic dan non optic, duel plat Pati 20 meter, executive Perwira Menengah (Pamen) 20 meter perorangan dan beregu TNI/Polri.
Kemudian kategori tembak senapan meliputi 100 meter perorangan dan beregu TNI/Polri tiga sikap, tembak reaksi International Practical Shooting Confederation (IPSC) meliputi handgun terdiri dari production, production optic, standard dan open, serta pistol caliber carbine (PCC) optic.
Seperti yang disampaikan Kasal saat pembukaan lomba bahwa kemampuan menembak merupakan salah satu core competency (kemampuan dasar) bagi setiap prajurit, sehingga kemampuan ini harus terus dipelihara dan ditingkatkan.
Menurut Kasal, dengan kompleksitas peperangan modern yang penuh dengan friksi dan menuntut kecepatan respon, maka diperlukan kemampuan tempur prajurit yang handal.
Oleh sebab itu lanjutnya, diperlukan berbagai upaya guna mengasah kemampuan tempur prajurit baik dalam aspek psikomotorik, kognitif maupun afektif, salah satunya dengan meningkatkan profisiensi (kemahiran) dalam kemampuan menembak.