PT Astra Honda Motor (AHM) telah membuka layanan pemeriksaan untuk rangka eSAF atau enhanced smart architecture frame bagi yang mengalami keluhan
Ditulis oleh redaksi pada September 1, 2023
PT Astra Honda Motor (AHM) telah membuka layanan pemeriksaan untuk rangka eSAF atau enhanced smart architecture frame bagi yang mengalami keluhan dengan motor Honda miliknya. Pemeriksaan tersebut dilakukan di fasilitas bengkel Astra Honda Authorized Service Station (AHASS).
Sebelumnya, pihak AHM juga telah melakukan peretemuan dengan Kementerian Perindustrian (Kemenperin), Kementerian Perhubungan (Kemehub), serta Kementerian Perdagangan (Kemendag) berkaitan dengan keluhan pelanggan terkait rangka eSAF.
Direktur Pemasaran AHM, Octavianus Dwi Putro menyampaikan, AHM berkomitmen untuk berkolaborasi dan mengikuti arahan yang diberikan. AHM juga akan bekerja sama dengan Kementerian Perhubungan dan Komite Nasional Keselamatan Transportasi atau KNKT untuk melakukan penelitian bersama, guna memastikan keselamatan dan kenyamanan dalam penggunaan sepeda motor.
“AHM sangat berhati-hati melakukan penelusuran dan analisa dengan menyelidiki penyebab permasalahan yang dikeluhkan. AHM juga kooperatif membantu kementerian melakukan analisa terhadap keluhan konsumen ini,” kata Octavianus Dwi Putro dalam keterangan resminya yang dikutip Beritasatu.com, Kamis (31/8/2023).
Oktavianus menambahkan, AHM juga berkomitmen akan terus memberikan layanan terbaik serta bertanggung jawab terhadap kualitas sepeda motor yang dijualnya.
Sebelumnya diberitakan, di media sosial sempat viral rangka sepeda motor Honda dengan rangka eSAF yang dinarasikan mudah patah akibat keropos. Selain itu, ada temuan bercak kuning di bagian kerangka.
GM Corporate Communication AHM, Ahmad Muhibbuddin telah menegaskan bahwa AHM selalu berkomitmen menjaga kualitas setiap produk sepeda motor Honda yang dipasarkan. Sebelum diserahkan kepada konsumen, setiap produk juga telah melalui serangkaian uji kualitas yang ketat.
Terkait dengan temuan bercak kuning pada sepeda motor baru yang dianggap sebagai tanda karat, Muhibbuddin menjelaskan bahwa bercak tersebut sebenarnya adalah lapisan silicate yang tidak memiliki efek berbahaya dan tidak akan menyebabkan keropos. Ini bukanlah karat seperti yang mungkin dikhawatirkan. Lapisan silicate ini berfungsi untuk melindungi hasil pengelasan dan mencegah terjadinya oksidasi atau karat.
“Konsumen tidak perlu merasa khawatir, karena lapisan silikat ini tidak akan berdampak pada kenyamanan dan keselamatan saat berkendara,” jelas Muhibbuddin.