Ikan asin merupakan salah satu makanan dengan tinggi kadar purina. Seperti yang diketahui salah satu faktor pemicu tingginya asam urat adalah terlalu sering mengonsumsi makanan berpurin tinggi

 Ikan asin merupakan salah satu makanan dengan tinggi kadar purina. Seperti yang diketahui salah satu faktor pemicu tingginya asam urat adalah terlalu sering mengonsumsi makanan berpurin tinggi.

Asam urat merupakan salah satu kondisi medis yang memerlukan perhatian serius. Salah satu faktor yang memengaruhi terjadinya asam urat adalah pola makan. Oleh karena itu, sangat penting bagi individu yang menderita asam urat untuk menghindari makanan dengan kadar purin tinggi.

Kandungan purin dalam makanan memiliki potensi untuk meningkatkan kadar asam urat dalam darah. Purin, sebuah senyawa alami yang ditemukan dalam berbagai jenis makanan, dapat memicu produksi asam urat dalam tubuh ketika dipecah. Bagi penderita asam urat, proses penghilangan asam urat dari tubuh tidak berjalan efektif, mengakibatkan penumpukan asam urat di persendian.

Berbagai jenis makanan tinggi purin, seperti jeroan, kerang, kepiting, dan ikan teri, dapat memperburuk kondisi asam urat. Ikan teri, sebagai contoh, diketahui mengandung kadar purin yang signifikan. Konsumsi makanan ini berpotensi meningkatkan kadar asam urat dalam tubuh, yang pada gilirannya dapat memicu serangan asam urat.

Dilansir oleh Naomedical pada Kamis (10/8/2023), ikan teri mengandung kadar purin yang tinggi. Ketika purin dalam ikan teri dipecah, asam urat menjadi produk sampingan dalam tubuh. Bagi individu yang memiliki masalah dengan pengeluaran asam urat, terjadi akumulasi asam urat di persendian.

Efek dari konsumsi ikan teri terhadap asam urat tidak dialami oleh semua penderita. Meskipun begitu, bagi individu yang menderita asam urat, sangat penting untuk memperhatikan konsumsi purin dalam makanan mereka.

Gejala Asam Urat dan Dampaknya
Serangan asam urat umumnya terjadi secara tiba-tiba dan seringkali pada malam hari. Gejala yang umumnya muncul adalah nyeri hebat pada sendi tertentu, terutama pada jempol kaki. Selain itu, gejala lain dapat mencakup:

1. Bengkak dan kemerahan pada sendi yang terkena.
2. Sendi terasa lembut, hangat, dan tampak merah.
3. Rentang gerak sendi terbatas.

Rasa sakit yang timbul dapat berlangsung selama 3-10 hari, dengan perkembangan gejala yang cepat dalam beberapa jam pertama.

Pilihan Pengobatan untuk Mengatasi Asam Urat
Bagi mereka yang menderita asam urat dan merasa bahwa konsumsi ikan teri dapat memicu gejala, konsultasi dengan tenaga medis sangatlah penting. Melalui pemeriksaan yang cermat, dokter dapat memberikan diagnosis yang tepat dan merumuskan rencana perawatan yang sesuai.

Pilihan pengobatan untuk asam urat dapat meliputi:
1. Penggunaan obat yang dapat mengurangi rasa sakit dan peradangan.
2. Perubahan gaya hidup, termasuk modifikasi pola makan dan pengurangan berat badan.
3. Menghindari konsumsi makanan pemicu, termasuk ikan teri, guna mengendalikan kadar purin dalam tubuh.

Dengan pemahaman yang tepat mengenai dampak makanan pada kondisi asam urat, individu yang terkena dampak asam urat dapat mengambil langkah-langkah pencegahan yang diperlukan untuk mengurangi risiko serangan yang tidak diinginkan. Konsultasikan selalu dengan ahli kesehatan untuk panduan yang lebih mendalam dan solusi yang sesuai.