PT Jakarta International Expo (JIExpo) buka suara terkait aksi copet HP atau ponsel di Pekan Raya Jakarta (PRJ) yang viral di media sosial beberapa waktu lalu
Ditulis oleh redaksi pada Juni 29, 2023
PT Jakarta International Expo (JIExpo) buka suara terkait aksi copet HP atau ponsel di Pekan Raya Jakarta (PRJ) yang viral di media sosial beberapa waktu lalu.
Marketing Director PT JIExpo, Ralph Scheunemann mengatakan, yang terpenting adalah kembali lagi kepada masyarakat agar selalu berhati-hati dengan barang bawaan pribadinya.
“Yang paling penting kan kita imbau kepada masyarakat untuk hati-hati, artinya copet apa pun bisa terjadi di mana-mana, di mal yang berkelas saja bisa apalagi tempat-tempat yang ramai,” ungkap Ralph Scheunemann kepada wartawan di JIExpo Kemayoran, Rabu (28/6/2023).
Ralph menyarankan bagi pengunjung PRJ untuk melakukan antisipasi dengan meletakkan tas ke depan dan jika perlu ponselnya dipegang dengan erat dalam kantong celana.
“Tolong lah misalnya tasnya ibu-ibu jangan taruh di belakang, taruh di depan. Handphone taruh di depan di kantong, kalau perlu sambil jalan tangannya masuk dan lain-lain itu harus kita antisipasi,” jelas Ralph.
Terlebih, jumlah pengunjung pada saat akhir pekan di Jakarta Fair Kemayoran (JFK) dikatakan Ralph dapat mencapai lebih dari 150.000 orang.
Dengan adanya kerumunan orang tersebut, oknum-oknum yang tidak bertanggung jawab itu pasti punya banyak kesempatan untuk melancarkan keahliannya.
“Yang paling penting kita ada intel-intel di dalam, kepolisian maupun private sector yang mengecek karena itu waktu kejadian tersebut kan cepat ditangkap dan lucunya lagi itu kan suami istri, how come,” kata dia.
“Jadi mereka sudah merencanakannya dan tetapi ya mudah-mudahan hal ini bisa kita minimalisasi,” sambungnya.
Untuk itu, JIExpo tengah berusaha agar kejadian ini tidak terulang dengan mempertebal personel keamanan internal.
“Ada, tetapi under ground maksudnya tidak kelihatan,” tutup Ralph.