Pelatih Juventus, Massimiliano Allegri, menyebut tim asuhannya tertidur pada 15 menit pertama pertandingan melawan Inter saat tersingkir di semifinal Piala Italia
Ditulis oleh redaksi pada April 28, 2023
Pelatih Juventus, Massimiliano Allegri, menyebut tim asuhannya tertidur pada 15 menit pertama pertandingan melawan Inter saat tersingkir di semifinal Piala Italia, Kamis (27/4/2023) dini hari WIB.
Juventus menelan kekalahan 0-1 dalam leg kedua semifinal Piala Italia di Stadion Giuseppe Meazza ini. Bianconeri pun tersingkir dengan kekalahan agregat 1-2 sehingga harus melupakan mimpi mengangkat trofi Coppa Italia. Satu-satunya gol dalam pertandingan ini dilesakkan Federico Di Marco ke-15.
Allegri menyebut Juventus tertidur dalam 15 menit pertandingan melawan tim asuhan Simone Inzaghi itu sehingga kebobolan. “Sensasinya adalah pada babak pertama, terutama 15 menit pertama, kami tertidur,” kata Allegri dalam situs resmi Juventus.
Pelatih yang pernah menangnai AC Milan ini mengungkapkan timnya bermain lebih baik sejak kebobolan gol. Namun, minimnya tendangan tepat sasaran dan faktor kekuatan fisik tim lawan membuat timnya gagal menyamakan kedudukan atau bahkan membalikkan keadaan.
“Kami bermain lebih baik sejak tertinggal, tetapi kami tidak memiliki cukup tembakan ke gawang dan Inter adalah tim yang sangat mengandalkan fisik,” kata mantan pelatih AC Milan itu.
Meski sempat bermain buruk di awal babak, Allegri mengatakan timnya bermain cukup baik sepanjang 90 menit pertandingan.
Juventus tercatat lebih menguasai pertandingan dengan 59 persen penguasaan bola dan melesatkan enam tendangan yang tiga di antaranya mengarah ke gawang Inter yang dijaga Andre Onana.
“Secara keseluruhan itu adalah permainan yang bagus,” kata Allegri.
Sebagai pelatih, Allegri mengaku kecewa tidak bisa mengantarkan pasukannya mencapai final Piala Italia musim ini. Namun dia meminta timnya untuk tidak lengah dan tetap kuat guna menatap sisa pertandingan musim ini.
“Saat ini kami kecewa karena tidak lolos ke final, tapi kami harus kuat dan melanjutkan musim ini,” tegas Allegri.
Setelah tersingkir dari Piala Italia, La Vecchia Signora masih memiliki partai semifinal lainnya yaitu di Europa League melawan Sevilla yang akan dimainkan pada bulan depan.
Di kompetisi domestik, raksasa Italia yang bermarkas di Turin itu juga masih berjuang untuk mengamankan satu tempat di posisi empat besar klasemen akhir Serie A musim 2022/2023 dari tikungan empat tim terdekat di bawahnya yaitu AC Milan, AS Roma, Inter, dan Atalanta.
Di final Piala Italia nanti, Inter akan bertemu pemenang antara Fiorentina dan Cremonese. Leg kedua semifinal ini akan digelar Jumat dini hari WIB. Dalam pertemuan pertama di kandang Cremonese, Fiorentina memetik kemenangan 2-0.