Kementerian Luar Negeri (Kemenlu) Republik Indonesia melalui Konsulat Jenderal RI (KJRI) San Francisco memberikan pendampingan kepada seorang Warga Negara Indonesia (WNI) yang ditangkap di California

Kementerian Luar Negeri (Kemenlu) Republik Indonesia melalui Konsulat Jenderal RI (KJRI) San Francisco memberikan pendampingan kepada seorang Warga Negara Indonesia (WNI) yang ditangkap di California, Amerika Serikat.

WNI bernama Daniel Widyanto Condronimpuno ditangkap oleh kepolisian setempat di University of California, Berkeley pada tanggal 11 April atas tuduhan melakukan penyerangan dan kekerasan seksual.

“KJRI San Francisco juga telah menghadiri sidang perdana Daniel pada tanggal 13 April dan memastikan bahwa hak-haknya terpenuhi selama menjalani proses hukum. Selain itu juga telah memberikan informasi terbaru mengenai perkembangan kasus tersebut kepada keluarga Danie,” ujar Direktur Perlindungan WNI dan Badan Hukum Indonesia (BHI) Kementerian Luar Negeri Judha Nugraha, dikutip Antara, Selasa (18/4/2023).

Sebelumnya, pada Selasa pekan lalu, pihak berwenang California telah menangkap seorang tersangka penyerangan seksual yang telah melakukan berbagai serangan di dan sekitar kampus University of California, Berkeley.

Kepolisian Barkeley tidak mengungkapkan nama tersangka tersebut, tetapi Polisi Palo Alto dalam hari yang sama mengumumkan telah menangkap Daniel Widyanto Condronimpuno yang tinggal di Florida.

Daniel ditangkap dua hari setelah petugas 911 menerima telepon dari seorang pejalan kaki yang melaporkan menemukan seorang perempuan di jalanan California Avenue yang mengaku korban pelecehan seksual. Perempuan berusia 50 tahunan itu mengaku kepalanya dipukul hingga tersungkur ke tanah, selain juga dilecehkan, dan ponselnya dicuri.