ACP, bocah perempuan berusia 6 tahun, masih menjalani perawatan di RSUD Kota Bekasi setelah menjadi korban peluru nyasar
Ditulis oleh redaksi pada April 7, 2023
ACP, bocah perempuan berusia 6 tahun, masih menjalani perawatan di RSUD Kota Bekasi setelah menjadi korban peluru nyasar di Jalan Raya Kelapa Dua, RT 007 RW 08, Kelurahan Padurenan, Kecamatan Mustikajaya, Kota Bekasi, Jawa Barat.
Orang tua ACP, Anton Indra Cahya mengatakan, anaknya harus menjalani operasi untuk mengangkat proyektil peluru yang bersarang di bagian betis kaki sebelah kiri.
“Ada proyektil itu hasil dari scan,” kata Anton, Kamis (6/4/2023).
Dia menjelaskan, saat kejadian korban sedang bersama neneknya akan mengantar kakaknya sekolah dengan sepeda motor. Posisi korban berada di bagian depan.
“Pas lewat tuh kirain neneknya ban pecah atau petasan, pas dari situ sedikit adiknya berdarah. Katanya sih sudah ramai sama orang, neneknya gak ngeh,” terang dia.
“Iya menangis berdarah gitu, katanya kaki aku sakit,” tuturnya.
Atas kejadian yang menimpa anaknya, Anton telah membuat laporan ke Polsek Bantargebang.
Kasi Humas Polres Metro Bekasi Kota, Kompol Erna Ruswing Andari menjelaskan insiden peluru nyasar itu berasal dari senjata api yang dibawa oleh kawanan pencurian motor di sebuah minimarket. Pelaku yang berjumlah tiga orang meletupkan senjata api karena panik aksinya diketahui warga.
“Pelaku kepergok warga mau nyuri motor, jadi sempat mengeluarkan tembakan senjata api. Pelaku niatnya mau nodong (nakutin) yang mergokin, tapi justru kena anak kecil (Peluru Nyasar) yang lagi lewat,” terang Erna.
Kini pihak kepolisian sedang menyelidiki kasus tersebut dengan melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) dan memeriksa saksi dan alat bukti.
“Kami melakukan olah TKP mencari saksi dan bukti mudah-mudahan secepatnya kita lakukan penangkapan terhadap pelaku,” pungkas Erna.