Setelah jeda internasional, big match langsung terjadi dalam lanjutan Premier League 2022/2023, kala juara bertahan Manchester City menjamu Liverpool
Ditulis oleh redaksi pada April 1, 2023
Setelah jeda internasional, big match langsung terjadi dalam lanjutan Premier League 2022/2023, kala juara bertahan Manchester City menjamu Liverpool, Sabtu (1/4/2023). Dua tim yang bersaing habis-habisan demi gelar juara musim lalu, kini berjuang mendapatkan tiga poin demi ambisi yang berbeda.
Secara realistis, Manchester City kini menjadi satu-satunya pesaing bagi Arsenal untuk meraih gelar juara musim 2022/2023. City yang mengoleksi 61 poin dari 27 pertandingan, masih terpaut delapan angka dari Arsenal, dengan City masih memiliki dua laga tunda.
Sementara Liverpool kini berambisi kembali masuk jejeran big four demi lolos ke Liga Champions musim depan. Berada di posisi enam dengan koleksi 42 poin, the Reds masih terpaut 7 poin dari Tottenham Hotspur di posisi empat, tim yang baru saja memecat pelatihnya.
Meski harus menggeser ambisinya dari meraih juara menjadi sekadar empat besar, bukan berarti motivasi pasukan Jurgen Klopp berkurang. Mereka bakal mati-matian mengubur ambisi City mempertahankan gelarnya.
Sementara City tidak memiliki ruang banyak untuk melakukan kesalahan. Mau tidak mau meski kedatangan tamu “tak diundang”, mereka harus habis-habisan demi mengalahkan Liverpool dan menjaga asa mereka mempertahankan titel juara.
Menjamu Liverpool di Etihad, City kemungkinan akan krisis di lini depan setelah bomber utama mereka, Erling Haaland diragukan tampil karena cedera pangkal paha. Sementara Phil Foden juga bakal absen usai menjalani operasi usus buntu.
Di kubu Liverpool, Klopp juga harus memutar otaknya setelah banyak bintang utama mereka yang tidak tersedia dalam laga kontra City. Gelandang serba bisa Thiago Alcantara masih absen karena masalah pangkal paha, sedangkan gelandang muda Stefan Bajcetic dipastikan absen di sisa musim ini, sementara
Bek Joe Gomez juga diragukan tampil, meski Luis Diaz bisa kembali ke skuad setelah pulih dari cedera lutut yang panjang. Adapun Darwin Nunez masih 50-50 untuk turun akibat masalah cedera pergelangan kaki, begitu pula dengan bek kiri Kostas Tsimikas yang baru kembali dari cedera tulang rusuk.
Di pertandingan pertama, Liverpool memang mampu mengalahkan Manchester City 1-0 di Anfield pada bulan Oktober. Meski demikian, rekor tandang musim ini tak mendukung Liverpool. Mereka hanya mampu meraih 12 poin dari 13 pertandingan tandang. Liverpool juga hanya menang dalam satu dari 13 perjalanan liga terakhir mereka di Stadion Etihad.
Bahkan sebelum jeda internasional, The Reds juga hanya memenangi satu dari enam pertandingan tandang terakhir mereka di semua kompetisi. Kemenangan tandang terakhir mereka ialah ketika mengalahkan 10 pemain Newcastle, 19 Februari lalu.
Ditambah lagi, Liverpool gagal mencetak gol dalam empat dari lima pertandingan tandang terakhir mereka. Adapun City justru memenangi enam pertandingan terakhir mereka di semua kompetisi dengan mencetak 23 gol dan hanya kebobolan sebiji gol. Tentu menang di kandang City menjadi misi yang sulit bagi Liverpool.