Sudah lebih dari sepekan, banjir masih merendam belasan ribu rumah di Kabupaten Banjar, Kalimantan Selatan
Ditulis oleh redaksi pada Maret 6, 2023
Sudah lebih dari sepekan, banjir masih merendam belasan ribu rumah di Kabupaten Banjar, Kalimantan Selatan. Sebagian korban banjir di Banjar mulai mengungsi di posko pengungsian yang dibuka di sejumlah kntor kecamatan.
Banjir akibat curah hujan tinggi dan meluapnya Sungai Martapura, yang terjadi di Kabupaten Banjar, Kalimantan Selatan sudah terjadi sejak 25 Februari 2023 lalu. Namun, hingga kini banjir masih merendam puluhan desa di sejumlah kecamatan di Banjar.
Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Banjar, Warsita, mengatakan, banjir masih merendam 99 desa dan kelurahan yang tersebar di 11 kecamatan. Kesebelas kecamatan yang terdampak banjir itu, yakni Kecamatan Simpang Empat, Pengaron, Mataraman, Astambul, Sungai Pinang, Karang Intan, Cintapuri, Sungai Tabuk, Martapura, Martapura Timur, dan Martapura Barat.
Sementara rumah yang terendam banjir di 11 kecamatan tersebut berjumlah 17.252 unit. Sedangkan warga yang terdampak banjir mencapai 65.784 orang. Dikatakan, sebagian korban banjir sudah mengungsi di posko pengungsian.
“Data rumah yang terendam banjir sekitar 17.000 buah, tersebar di 99 desa dan kelurahan, dari 11 kecamatan. Sedangkan penduduk yang terdampak banjir lebih dari 65.000 jiwa,” kata Warsita, Minggu (5/3/2023).
Pemerintah Kabupaten Banjar, sudah membuka posko pengungsian dan dapur umum di delapan kantor kecamatan. Selain itu, pendistribusian bantuan logistik untuk korban banjir juga sudah dilakukan sejak beberapa hari lalu.
“Kita sudah membuka posko pengungsian dan dapur umum di delapan kecamatan dan bantuan sudah disalurkan sejak beberapa hari lalu,” katanya.
Warsita menambahkan, banjir di sebagian kecamatan sudah berangsur surut. Rata-rata ketinggian banjir yang kini masih merendam puluhan desa berkisar antara 30 hingga 50 centimeter. Dikatakan, intensitas hujan belakangan ini sudah menurun, namun debit air Sungai Martapura masih tinggi.