Terputar

Title

Artist


 Perum Produksi Film Negara (PFN) akhirnya melakukan kolaborasi dengan pihak rumah produksi Jaman Studio untuk menggarap film bergenre horor berjudul “Anak Titipan Setan”

Ditulis oleh pada Januari 12, 2023

Perum Produksi Film Negara (PFN) akhirnya melakukan kolaborasi dengan pihak rumah produksi Jaman Studio untuk menggarap film bergenre horor berjudul “Anak Titipan Setan” yang akan berkisah tentang cerita pesugihan yang memang menjadi urban legend di masyarakat Indonesia.

Hal yang menjadi dasar akhirnya PFN mau berkolaborasi dalam memproduksi film di Tanah Air. PFN menyatakan bahwa kolaborasi dengan Jaman Studio adalah keinginan pemerintah guna memajukan perfilman Tanah Air. Hal tersebut yang diungkapkan Direktur Utama PFN, Dwi Heriyanto saat jumpa pers rilis film Anak Titipan Setan di XXI Plaza Senayan, Jakarta Selatan, Rabu (11/1/2023).

“Satu alasan kita mau kolaborasi dengan pihak rumah produksi film Indonesia adalah keinginan kita dari pemerintah untuk menghadirkan film-film Indonesia yang berkualitas yang bisa menyumbang kontribusi pada kemajuan industri hiburan, pendidikan dan budaya serta sosial di masyarakat. Harapannya dengan keterlibatan Pemerintah melalui PFN ini, film Indonesia bisa cepat go public dan dilirik dunia film internasional,” ungkap Dwi.

Diterangkan pula oleh Dwi, model financing film yang digunakan PFN dalam kolaborasinya bersama pihak swasta akan memilih film-film bergenre tertentu yang digemari masyarakat.

“Dengan pola financing film ini, kita akan terlebih dahulu memilih genre filmnya, dan kita lihat film bergenre horor dan komedi jadi film yang digemari di Indonesia maka itu yang kita bantu. Lalu kita pilih rumah produksi yang punya cerita yang sesuai dengan yang ada budaya dan kultur di Indonesia yang butuh suntikan dana untuk kita ajak kerja sama dengan harapan film mereka akan disukai dan nanti dananya akan diputar untuk membiayai film lainnya ke depannya, dan kita sudah komitmen akan mencoba pola ini dengan akan berkolaborasi dengan pihak rumah produksi untuk memproduksi 10 film ke depannya,” tambahnya.

Dwi juga menilai keterlibatan mereka dalam produksi film ini juga dilihat dari ide yang digulirkan sutradaranya dengan harapan banyak orang yang sadar akan pentingnya mencari rezeki yang halal tanpa menempuh jalan yang negatif.

“Kita berharapnya film ini akan bisa diterima dengan baik oleh masyarakat apalagi ceritanya memang banyak terjadi di Indonesia. Melalui film ini kita juga berharap masyarakat jangan memilih bersekutu dengan setan dengan cara pesugihan untuk mendapatkan harta dan ini bisa jadi pelajaran bagi masyarakat kita,” tandasnya.

Selain PFN, film ini juga menjadi kolaborasi pihak rumah produksi Jaman Studio dengan pihak Maxstream dan Mediahub yang filmnya sendiri akan mulai tayang pada 12 Januari 2023 besok dengan akan dibintangi artis seperti Gisella Anastasia, Inggrid Widjanarko, Annisa Hertami, Ibnu Gundul, Soeyik, Nano Asmorodono dan artis cilik berbakat Gabriel Bivolaru.


Pendapat pembaca

Tinggalkan balasan