Aksi tidak simpatik dilakukan Jarred Brooks karena nekat berdiri di atas meja saat sesi konferensi pers jelang One 163 di Manila
Ditulis oleh redaksi pada Desember 3, 2022
Aksi tidak simpatik dilakukan Jarred Brooks karena nekat berdiri di atas meja saat sesi konferensi pers jelang One 163 di Manila pada Rabu (30/11/2022). Apa yang dilakukan Brook mendapat teriakan dari warga Filipina.
Aksi tak terduga itu kontan membuat Jarred Brook semakin menjadi musuh publik karena sebelumnya ia telah banyak melontarkan pernyataan kasar pada Joshua Pacio, juara dunia One Strawweight yang notabene jadi pahlawan olahraga warga Filipina.
Keduanya dijadwalkan bertemu dalam laga puncak One 164 yang berlangsung pada Sabtu (3/12/2022) malam di Mall of Asia Arena, Manila.
Saat komentator Michael Schiavello menyebut namanya, “The Monkey God” langsung masuk ke panggung dan naik ke atas meja. Seperti acuh terhadap teriakan dari pendukung tuan rumah, Jarred Brooks malah mengaku tak ciut dan siap menaklukan Pacio dan menyeret sang lawan ke negeri asalnya Amerika Serikat.
“Persiapan untuk laga ini telah menyita waktu saya selama enam bulan, saya telah berlatih dengan banyak juara dari berbagai disiplin. Saya akan menunjukkan kemampuan saya di depan hadapan kalian semua Sabtu ini,” ujar Jarred Brooks dalam sesi tanya jawab.
Tak tanggung-tanggung, Brooks juga memakai perumpamaan yang tegas seperti ingin membawa kepala Pacio ke rumahnya. Walau tentu saja, Brooks merujuk pada sabuk emas yang dimiliki oleh Pacio.
“Saya akan ‘memenggal’ kepala orang Filipina ini dan membawanya ke Amerika Serikat. Itu adalah janji saya, dan tak akan ada yang tertawa setelah laga itu!” tegasnya.
Sontak aksi Brooks itu menuai cibiran dari publik tuan rumah. Walau begitu, Brooks tak gentar dan berjanji untuk menampilkan aksi terbaiknya di Manila hingga membuat mereka yang membenci jadi menyukainya.
Lebih lanjut, Brooks mengklaim kemampuan gulat dan grappling miliknya berada jauh di atas Pacio dan seluruh personil Team Lakay, sasana yang tempat Pacio berlatih di Filipina.
“Saya rasa kelebihan saya ada pada skill grappling. Kita tahu kalau Team Lakay tidak jago dalam grappling dan saya akan menunjukkannya pada kalian,” ujar Brooks.
Mendengar itu, publik tuan rumah pun kian memanas. Ibarat gangster, Brooks malah balas menyindir.
“Saya bisa menuntut kalian semua (karena mengolokku), tetapi tidak apa-apa. Lihat saja siapa yang akan membawa sabuk emas itu ke Amerika Serikat. Terus saja mencibirku,” pungkasnya.
Sebeumnya, Brooks menjanjikan untuk mengakhiri Pacio secara cepat di ronde satu. Mari kita nantikan janji dari “The Monkey God” lewat aksinya Sabtu pekan ini.