Perjalanan karier Cristiano Ronaldo di Manchester United (MU) sepertinya akan kembali menemui masalah.
Ditulis oleh redaksi pada November 15, 2022
Perjalanan karier Cristiano Ronaldo di Manchester United (MU) sepertinya akan kembali menemui masalah. Ini setelah pemain asal Portugal itu meluapkan unek-uneknya saat diwawancarai Piers Morgan dalam sebuah acara televisi.
Dalam wawancara tersebut, Ronaldo secara terang-terangan mengaku dikhianati oleh MU karena ingin mendepaknya. Bahkan dia dengan lantang mengatakan tidak menaruh respek kepada Pelatih Erik ten Hag.
“Saya tidak menghormati dia (Ten Hag) karena dia tidak menunjukkan rasa hormat kepada saya. Jika Anda tidak menghormati saya, saya tidak akan pernah menghormati Anda,” kata Ronaldo.
Ditanya oleh Morgan apakah klub berusaha memaksanya keluar, Ronaldo menjawab, “Ya, tidak hanya pelatih tetapi dua atau tiga orang lainnya. Mereka ada di sekitar klub.”
Ketika ditanya lagi apakah eksekutif klub senior mencoba menggulingkannya, dia berkata, “Saya tidak peduli. Orang harus mendengarkan kebenaran. Ya, saya merasa dikhianati dan saya merasa beberapa orang tidak menginginkan saya di sini, tidak hanya tahun ini, tetapi juga tahun lalu.”
Seperti diketahui MU sempat menaruh harapan besar dengan kembalinya Ronaldo pada Agustus 2021. Kembalinya Ronaldo dari Real Madrid ketika itu disambut gegap gempita. Namun, semua menjadi tidak sesuai harapan seiring anjloknya performa MU.
Ronaldo dalam kesempatan itu bahkan tanpa sungkan menilai tidak ada kemajuan yang dicapai MU setelah ditinggal Sir Alex Ferguson tahun 2013 silam.
Bahkan Ronaldo mengaku heran dengan penunjukkan Ralf Rangnick menjadi pelatih menggantikan Ole Gunnar Solskjaer
“Saya tidak tahu apa yang terjadi tetapi sejak Sir Alex Ferguson pergi, saya tidak melihat evolusi di klub, kemajuannya nol. Misalnya kami memiliki poin menarik bahwa, bagaimana klub seperti Manchester United setelah memecat Ole Gunnar Solskjaer mereka membeli, membawa, direktur olahraga Ralf Rangnick, yang merupakan sesuatu yang tidak dipahami oleh siapa pun. Orang ini bahkan bukan pelatih,” katanya.
“Klub yang lebih besar seperti Manchester United membawa (seorang) direktur olahraga. Tidak hanya mengejutkan saya tetapi seluruh dunia, Anda tahu,” katanya.
Keheranan mantan pemain Real Madrid ini juga ditambah dengan tidak adanya perubahan pada infrastruktur klub sejak dia pertama kali datang ke MU sampai kembali lagi tahun lalu.
“Tidak ada yang berubah. Heran. Tidak hanya kolam renang, jacuzzi, bahkan gym. Bahkan beberapa poin, teknologi, dapur, koki, yang saya hargai adalah orang-orang yang menyenangkan. Saya pikir saya akan melihat hal yang berbeda, seperti yang saya sebutkan sebelumnya, teknologi, infrastruktur. Tapi sayangnya, kami melihat banyak hal yang biasa saya lihat, ketika saya berusia 20, 21, 23. Jadi, itu sangat mengejutkan saya,” tambahnya.