Satlantas Polresta Serang Kota Evakuasi Kecelakaan yang Mengakibatkan Satu Pelajar Meninggal Dunia

 

Serang – Kecelakaan terjadi di Jalan Raya Lingkar Selatan tepatnya di Desa Harjatani Kecamatan Kramatwatu Serang pada Minggu (17/07) sekitar pukul 02.40 Wib.

Kecelakaan antara motor Suzuki Satria Fu Nopol: A-3801-VU yang dikendarai FR (22) berboncengan dengan FF (17) dan kendaraan ToyotaFortuner Nopol: A-1720-TF yang dikendarai seorang wanita AY (36).

Kasatlantas Polresta Serang Kota Kompol Try Wilarno membenarkan kejadian laka lantas yang mengakibatkan FR (22) luka ringan lecet pada tangan sebelah kiri dan FF (17) meninggal dunia akibat luka retak dibagian kepala belakang dan lecet dibagian pipi, badan, kaki serta tangan. “Benar telah terjadi peristiwa kecelakaan lalu lintas, akibat dari kecelakaan tersebut satu orang meninggal dunia dan satu orang luka ringan,” kata Try.

Try juga menjelaskan kronologi kejadian laka lantas tersebut. “Ketika kendaraan Toyota Fortuner yang dikendarai AY (36) berjalan dari arah Anyer menuju arah Serdang, setibanya di TKP akibat kurang konsentrasi mobil oleng ke kiri sehingga menabrak bagian belakang motor Suzuki Satria Fu yang dikendarai FR berboncengan dengan FF dan terjatuh,” jelas Try.

Kemudian Try menambahkan bahwa akibat kejadian laka lantas tersebut, pengendara motor berikut yang diboncengnya mengalami luka-luka kemudian petugas langsung mengevakuasi korban ke Rumah Sakit Kurnia Cilegon. “Petugas langsung mengevakuasi korban ke Rumah Sakit untuk mendapatkan perawatan lebih lanjut, namun pada saat dalam perawatan korban FF (17) meninggal dunia,” tambahnya.

Try juga mengatakan bahwa pihaknya telah melakukan TKP awal dan mengamankan kendaraan yang terlibat kecelakaan untuk diproses lidik sidik laka lantas lebih lanjut. “Untuk kendaran sudah kami amankan di Polres dan petugas juga sudah melakukan TKP awal untuk diproses lebih lanjut,” ujar Try.

Sementara itu, Kapolresta Serang Kota Kombes Pol Nugroho Arianto mengatakan turut berduka cita dan prihatin atas peristiwa kecelakaan lalu lintas yang mengakibatkan satu orang meninggal dunia dan satu orang mengalami luka ringan dalam kecelakaan tersebut. “Kami menghimbau kepada seluruh masyarakat agar saat mengemudikan kendaraan dijalan tetap waspada dan berhati-hati supaya tidak terjadi kecelakaan lalu lintas yang berakibat fatal,” himbau Nugroho.

Terakhir, Nugroho meminta agar pengendara disiplin dan mematuhi peraturan lalu lintas saat berkendara dan menjadi pelopor keselamatan berlalu lintas. “Utamakan keselamatan karena keluarga menanti di rumah,” tutup Nugroho. (Bidhumas)