Seiring dengan momentum pemulihan ekonomi Indonesia tahun ini, permintaan terhadap solusi Business Process Outsourcing
Ditulis oleh redaksi pada Maret 29, 2022
Seiring dengan momentum pemulihan ekonomi Indonesia tahun ini, permintaan terhadap solusi Business Process Outsourcing (BPO) yang andal dan efisien juga terus meningkat.
Melihat peluang ini, VADS, penyedia layanan BPO and pengelolaan teknologi informasi komunikasi (ICT), mengumumkan ekspansi ke layanan di luar contact center, yang hingga kini masih menjadi solusi paling diminati dan digunakan oleh 90% mitra perusahaan.
“Melalui strategi baru ini, VADS Indonesia ingin memperkuat komitmen dalam menghadirkan solusi end-to-end kepada pelanggan, sekaligus meningkatkan performa bisnis perusahaan,” kata CEO VADS Indonesia, Saravanan Belusami, di Jakarta, Senin (28/3/2022).
Saravanan menjelaskan, pandemi Covid-19 semakin mengakselerasi inovasi sekaligus cara berpikir out of the box yang selama ini menjadi komitmen perusahaan untuk dapat membantu mitra melewati berbagai tantangan.
“Meski kami sangat bangga dengan performa kuat layanan contact center, kami terus berinovasi untuk menyediakan solusi-solusi baru yang relevan bagi mitra maupun mitra potensial kami yang kebutuhannya terus berkembang. Analytics dan Cloud adalah dua dari sejumlah layanan baru yang kami hadirkan tahun ini melihat tingginya kebutuhan di pasar,” jelasnya.
Menurut Saravanan, berbagai solusi baru yang disediakan VADS Indonesia merupakan bagian dari lima pilar strategi berbasis transformasi teknologi yang baru diluncurkan perusahaan.
Melalui VADS ICT dan VADS Analytics, VADS berupaya memperkuat solusi ICT dan Cloud untuk mendukung teknologi masa depan dan menghadirkan analisa data terstruktur dan tidak terstruktur seperti Social Media Analytics sebagai layanan profesional.
VADS juga ingin menciptakan tempat kerja digital melalui VADS Digital, dan mengembangkan sistem manajemen pembelajaran dan pengetahuan serta Digital Marketing as a Service melalui VADS Academy. “Dan yang tidak kalah penting, VADS ingin meningkatkan kapabilitas dan kompetensi fungsi pendukung Contact Center melalui VADS Center of Excellence,” tandas Saravanan.
Chief Marketing Officer (CMO) VADS Indonesia, Deddy Hermansyah menambahkan, kelima pilar strategi ini merupakan manifestasi komitmen perusahaan terhadap transformasi digital yang merupakan kunci bagi perusahaan untuk meningkatkan performa bisnis, produktivitas dan efisiensi, serta menjaga kualitas layanan, ketersediaan dan relasi.
“Setiap pilar memiliki fokus dan kompetensi masing-masing, serta saling terhubung dan mendukung satu sama lain seiring upaya kami untuk terus berkolaborasi dengan para mitra kami. Kami berencana meluncurkan berbagai solusi dan program baru sebagai aktualisasi dari pilar-pilar tersebut sepanjang kuartal pertama tahun ini, dan mendedikasikan tiga tahun ke depan untuk meningkatkan performa solusi-solusi perusahaan,” tambah Deddy.
Sejauh ini, VADS Indonesia telah meluncurkan solusi Social Media Analytics dan ICT sebagai aktualisasi dari kelima pilar strategi tersebut. Selain itu, VADS berencana menggelar serangkaian webinar sepanjang tahun ini mengundang mitra dan mitra potensial dari berbagai industri untuk berbagi pengetahuan dan masukan seputar BPO.
“Saat ini, mayoritas mitra kami yang terbesar dan paling loyal datang dari industri layanan finansial, e-commerce, telekomunikasi, dan institusi pemerintah. Kami sangat optimis dapat semakin mendukung dan menawarkan nilai tambah yang lebih besar bagi bisnis mereka melalui beragam solusi end-to-end yang kami luncurkan,” tutup Saravanan.